Seputar Bali
Telan Korban Jiwa Lagi! Pemkab badung Siapkan Anggaran Rp34 Miliar Pasang CCTV di Jembatan Bangkung
Usai menelan korban jiwa lagi, Pemkab Badung mengajukan anggaran untuk memasang CCTV di Jembatan Bangkung yang sering jadi lokasi ulah pati di Bali.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Usai menelan korban jiwa lagi, Pemkab Badung mengajukan anggaran untuk memasang CCTV di Jembatan Bangkung yang sering jadi lokasi ulah pati di Bali.
Kadiskominfo Badung IGN Jaya Saputra mengaku bahwa pihaknya sudah mempersiapkan langkah perencanaan untuk pemasangan CCTV pada tahun 2024 lalu.
Namun, pihaknya mengaku pada tahun 2024 silam hanya sebatas rancangan dan akan direalisasikan pada tahun 2025 ini.
"Sesuai komitmen pak bupati , kami sebagai instansi teknis sudah dari tahun 2024 mempersiapkan langkah perencanaan teknis pengembangan CCTV di Kabupaten Badung ini, termasuk di Jembatan tukad Bangkung, pelaga," ujarnya.
Baca juga: Perbaikan Jalan Rusak di Payangan Menuju Bangli Bali akan Dialokasikan Pada Anggaran Perubahan 2025
Selain di jembatan tukad bangkung, pihaknya juga akan melakukan pemasangan CCTV di daerah strategis seperti destinasi pariwisata, pelayanan publik, kawasan publik dan kawasan khusus seperti tukad Bangkung.
"Jadi tahun ini sudah tahapan pengadaan. Kemarin baru rancangan," sambungnya.
Diakui untuk di Tukad Bangkunh sendiri sesuai rencana, akan ada dua titik CCTV yakni dari sisi barat dan timur.

Hanya saja tetap akan dilakukan koordinasikan dengan pihak keamanan dan aparat wilayah setempat agar bisa menangkap gambar sesuai titik yang diinginkan.
"Semoga dengan kegiatan ini bisa memberikan kontribusi terhadap pencegahan kejadian serupa,”
“Kita akui sudah beberapa kali terjadi kasus bunuh diri di Jembatan Tukad Bangkung ini," bebernya.
Baca juga: BUKTI CINTA! Suami Hilang, Begini Cara Istri Kenali Komang Soma di Pantai Gilimanuk
Disinggung mengenai anggaran, IGN Jaya Saputra mengaku telah mengusulkan dan terpasang Rp34 Miliar. Besaran anggaran itu pun untuk mengcover CCTV dari Badung selatan hingga utara.
"Nanti kita akan kita pasang CCTV dengan teknologi analytic yang langsung terintegrasi dengan instansi keamanan, teknis dan aparat kewilayahan," imbuhnya.
Sebelumnya, untuk menetralisir wilayah Jembatan Tukad Bangkung pasca terjadi kejadian bunuh diri, pemerintah setempat melakukan upacara penyucian secara agama hindu.
Upacara yang dilakukan yakni Karipubaya Genah Karang Panes tahun 2021.
Upacara ini sudah dilakukan akibat adanya kejadian ulah pati di Jembatan Bangkung yang diklaim tertinggi di Asia tersebut. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.