Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tak Hanya Ilmu Pemusatan latihan, Jay Idzes Cs Bawa Kenangan Budaya Bali, Tersemat Gelang Tridatu
Jay Idzes dan kawan-kawan tak hanya membawa pulang membawa ilmu jelang persiapan menghadapi China selama pemusatan di Pulau Bali, tapi juga kenangan.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jay Idzes dan kawan-kawan tak hanya membawa pulang membawa ilmu jelang persiapan menghadapi China selama pemusatan di Pulau Bali, tapi juga kenangan akan budaya dan tradisi.
Menariknya, dari awal tiba di Bali para punggawa Timnas sudah dikenalkan dengan Gelang Tridatu yang disematkan pada pergelangan masing-masing pemain.
Bagi Umat Hindu Bali, gelang yang berwarna merah, putih dan hitam tersebut memiliki makna yang dalam dari sisi spirtual, yang diharapkan saat dikenakan bisa memberikan perlindungan dan energi positif bagi Skuad Garuda.
Bahkan hingga akhir kepulangan mereka bertola ke Jakarta, masih tersemat gelang tersebut yang terus mereka gunakan sepanjang pemusatan latihan di Bali.
Saat hari terakhir pemusatan latihan Timnas Indonesia di Bali juga ditutup dengan momen istimewa dan penuh kehangatan budaya lokal di Bali Beach Hotel & The Meru Sanur, pada Minggu 1 Juni 2025 kemarin.
Tidak hanya gelang Tridatu, yang menarik, pihak manajemen hotel memberikan kenang-kenangan unik berupa Udeng atau ikat kepala khas Bali dengan desain khusus berwarna merah, putih, dan emas simbol persatuan Indonesia dan kemewahan budaya Bali.
Baca juga: 5 Absen dan 28 Tersisa, Kluivert: Tak Ada Pemanggilan Pemain Baru Jelang Timnas Indonesia vs China
“Kami ingin meninggalkan kesan mendalam kepada para pemain dan pelatih Timnas. Udeng ini dibuat secara khusus dan tidak diperjualbelikan," kata Director of Marketing & Communication The Meru Sanur, Melody Siagian saat dijumpai Tribun Bali.
"Ini bentuk rasa bangga kami karena Bali bisa turut ambil bagian dalam persiapan Timnas Indonesia,” imbuh dia.
Pada kesmepatan itu, para pemain dan pelatih juga disambut iringan gamelan Baleganjur dan tarian tradisional Bali.
Suasana menjadi cair dan meriah ketika para penari mengajak pemain untuk ikut menari.
Meski beberapa pemain seperti Ricky Kambuaya dan Rizky Ridho tampak malu-malu, tak disangka Patrick Kluivert justru tampil lepas dan energik menari bersama penari Bali, diiringi gelak tawa rekan-rekannya.
Tidak ketinggalan, Mees Hilgers, yang sebelumnya viral karena joged di pesta ulang tahun Ketum PSSI Erick Thohir, kembali menunjukkan aksinya.
Bahkan sang kapten, Jay Idzes, ikut menari dengan gaya yang luwes, menunjukkan sikap terbuka terhadap budaya Indonesia.
Momen ini bukan hanya menjadi hiburan, tapi juga memperlihatkan bagaimana Timnas Indonesia mulai menyatu tidak hanya sebagai tim sepak bola, tapi juga sebagai bagian dari kekayaan budaya nusantara.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.