Idul Adha

Warga Jembrana Terima Sapi Kurban dari Presiden Seberat 540 Kg, Sapi Ketut Dua Kali Dibeli Presiden

Presiden Joko Widodo juga pernah membeli sapi miliknya seberat 632 kilogram untuk kurban pada periode keduanya menjabat.

ISTIMEWA
Dibeli Presiden - Sapi Bali milik Ketut Sukata, yang dibeli Presiden Prabowo Subianto. Sapi ini memiliki berat 7,7 Kwintal. 

TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Ketut Sukata, peternak asal Banjar Dinas Pondok, Desa Petandakan, Kecamatan/Kabupaten Buleleng seakan mendapat durian runtuh. 

Pasalnya sapi yang dia pelihara dibeli oleh Presiden Indonesia, Prabowo Subianto dalam rangka Hari Raya Kurban atau Idul Adha 1446 Hijriah tahun 2025. 

Transaksi pembelian sapi Bali berwarna cokelat gelap itu dilakukan pada Selasa 27 Mei 2025. 

Sapi milik pria 57 tahun itu laku dengan harga Rp 75 juta. 

Baca juga: Jelang Idul Adha 2025, Pesanan Hewan Kurban di Jembrana Bali Menurun 50 Persen Dari Tahun Lalu

“Perasaan saya tentu senang, gembira, dan bangga karena sapi saya dibeli langsung oleh Presiden,” ujar Sukata, Rabu 28 Mei 2025.

Proses negosiasi pembelian sapi dimulai sejak awal Mei 2025. Awalnya petugas dari Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Buleleng menghubungi Sukata untuk menanyakan ketersediaan sapi kurban untuk Presiden. 

Setelah itu, tim dari Dinas bersama dokter hewan melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap sapi tersebut. 

“Total saya punya 3 ekor sapi. Yang satu beratnya 772 kilogram (kg), dan 2 ekor lainnya seberat 630 kg. Yang 7,7 kuintal inilah yang dipilih Presiden prabowo. Ini usianya 4,5 tahun,” katanya. 

Sukata menjelaskan, seluruh sapi itu dipelihara secara alami tanpa pakan tambahan atau obat-obatan. 

Hanya diberi rumput hijau segar sebanyak 3 kali sehari dan sesekali vitamin B untuk menjaga nafsu makan.

Dikatakan pula, ini bukan kali pertama sapi miliknya dibeli oleh Presiden. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo juga pernah membeli sapi miliknya seberat 632 kilogram untuk kurban pada periode keduanya menjabat.

Sapi kurban Presiden Prabowo dijadwalkan akan diambil pada tanggal 5 atau 6 Juni 2025. 

Berdasarkan informasi yang diterima Sukata, sapinya akan dikurbankan di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. 

Sementara itu, pengurus Masjid Nurul Islam Banjar Pangkung Tanah, Desa Melaya, Kabupaten Jembrana di Desa Banyubiru, Rabu 4 Juni 2025. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved