Bali United

Dokter Tim Bali United Ungkap Tahapan Yang Harus Dilalui Pemain Pasca Cedera

Tak Langsung Sentuhan Dengan Bola, Dokter Tim Bali United Ungkap Tahapan Yang Harus Dilalui Pemain Pasca Cedera

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali
SUASANA - Suasana di Training Center Bali United beberapa waktu lalu. Tak Langsung Sentuhan Dengan Bola, Dokter Tim Bali United Ungkap Tahapan Yang Harus Dilalui Pemain Pasca Cedera 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Musim kompetisi Liga 1 2024/2025, skuad Bali United cukup dihantui badai cedera pemain, bahkan menjelang akhir musim terdapat sedikitnya 8 pemain harus menepi karena cedera

Adapun 8 pemain yang sempat menjalani terapi bersama tim medis Bali United di 7 pekan akhir Liga 1 musim lalu ada nama-nama seperti Yabes Roni, Maouri Simon, Nyoman Adi, Made Tito, Gede Sunu, Dillan Rinaldi, Bagas Adi, dan Muhammad Rahmat. 

Namun beberapa diantaranya sudah dapat kembali pulih seperti pemain senior Yabes Roni dan M.Rahmat yang sudah kembali tampil di akhir musim.

Selanjutnya ada 3 pemain yang harus bergelut dengan pemulihan, seperti Gede Sunu dan Nyoman Adi, yang dalam perkembanannya kini mereka sudah pulih dan bisa berlatih bersama pemain lain.

Baca juga: RESMI! Bali United Rekrut Bek Asing dari Tim Degradasi PSIS Semarang, Punya Statistik Mentereng

Hanya tersisa satu pemain yang dalam masa pemulihan hingga saat ini, yakni wonderkid Made Tito Wiratama. 

Dokter Tim Bali United, dr Ganda Putra menjelaskan, bahwa pemain yang baru pulih dari cedera harus melewati beberapa tahapan untuk kembali bersentuhan dengan bola.

"Pemain akan diikutkan latihan aerobic terlebih dahulu dengan team, lalu mereka akan melewati fase passing exercise atau berlatih dengan bola tanpa kontak terlebih dahulu," kata dr Ganda, pada Rabu 25 Juni 2025.

"Setelah melewati fase tersebut, pemain pelan-pelan mengikuti latihan dengan bola dan kontak fisik untuk mengatasi rasa traumanya. Setelah itu pemain bisa gabung latihan full dengan tim seperti biasanya," jelasnya. 

Dijelaskannya bahwa rata-rata cedera yang dialami punggawa Serdadu Tridatu dalah permasalahan pada lutut mereka.

"Dari 8 pemain yang injury, rata-rata mengalami injury pada lutut mereka," ungkap dr Ganda.

Badai cedera pemain ini disinyalir menjadi salah satu faktor yang menyebabkan skuad asuhan Stefano Cugurra banyak kehilangan poin penuh di beberapa pertandingan musim lalu. 

Dengan program terapi pemulihan cedera yang tepat, tim medis Bali United berusaha maksimal untuk mengembalikan kondisi prima para kedelapan pemain tersebut.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved