TRIBUN-BALI.COM – Skuat Serdadu Tridatu akan melakoni laga pekan kedua Gojek Liga 1 Indonesia hari Minggu ini (01/04/2018) melawan tim asal Jawa Tengah PSIS Semarang di Magelang.
Anak asuh Coach Widodo C. Putro sudah bertolak ke Magelang kemarin, Jumat (30/03/2018) melalui Jogjakarta.
Baca: Pengakuan Yulius Mauloko Tentang Nama Bali United yang Tersohor di Australia
Baca: Gara-gara Hal Ini, Eks Pemain Bali United, Lius Mauloko Dikontrak Klub Australia
Bali united datang ke Magelang dengan motivasi tinggi untuk memenangkan pertandingan.
Bermodalkan kemenangan 1 – 0 pada laga pekan pertama kontra PSMS Medan di Stadion Dipta, tim kebanggaan masyarakat Bali ini ingin membawa pulang 3 poin dari Magelang.
Selain itu, laga kali ini juga menjadi sebuah misi “Balas Dendam” atas kekalahan Bali United pada laga uji coba Januari lalu di Stadion Dipta.
Musim lalu Bali United memiliki skuat yang mumpuni dengan performa apik setiap laga.
Komposisi tim yang seimbang antara tim utama dan cadangan menjadi kunci kesuksesan Bali United musim lalu.
Alhasil Serdadu Tridatu mampu bercokol di papan atas klasmen menempati posisi ke dua di akhir musim.
Pencetak gol terbanyak juga diraih oleh pemain Bali United asal Belanda, Sylvano Comvalius.
Tetapi musim ini, sang predator memilih hengkang ke Liga Thailand untuk bergabung dengan Suphan Buri FC.
Dalam dunia sepakbola modern saat ini, keluar masuk pemain sudah menjadi hal yang lumrah.
Setiap pemain dituntut untuk menampilkan permainan terbaiknya bila ingin merebut posisi di tim utama.
Oleh karena itu, setiap pemain harus mampu bersaing dengan rekan-rekan setimnya.
Siapa yang tidak mampu bersaing, bukan tidak mungkin pemain itu akan tersisih dari tim utama dan hanya menjadi penghangat bangku cadangan bahkan bisa saja didepak dari tim.
Bali United juga terkenal sebagai salah satu tim yang mampu mengorbitkan pemain mudanya dari tim akademi.
Sebut saja Made Andhika Pradana Wijaya yang memiliki penampilan yang sangat mengesankan dalam kompetisi musim lalu dan di awal musim ini.
Ada juga Syamsul Pelu, Mahdi Albar, Azka Fauzi dan Dallen Doke.
Untuk nama terakhir, setelah memperkuat Bali United U19 ia sempat pindah ke Spanyol untuk menimba ilmu di Racing Algemessi Spanyol.
Para pemain muda ini sering dipinjamkan klub ke tim lain baik dalam negeri maupun luar negeri.
Sudah menjadi hal biasa dalam dunia sepak bola terjadi pinjam meminjam pemain.
Musim lalu beberapa pemain Bali United di pinjamkan ke tim lain sebut saja Martinus Noviyanto, Adi Parwa dan Gerson Tiwu.
Tujuan peminjaman mereka adalah untuk memeberikan jam terbang yang banyak bagi pemain tersebut. Bila makin berkembang di masa peminjaman maka tim boleh menarik kembali pemainnya untuk bergabung dengan tim utama.
Musim ini, ada tiga pemain Bali United yang kembali dipinjamkan ke Tim lain. Mereka adalah Komang Adi Parwa, Putu Pager dan Arapenta
Tiga serdadu muda ini dipinjamkan ke Klub Liga 2 asal Jawa Barat, Bogor FC.
Semoga mereka mendapatkan jam terbang yang banyak di tim yang baru dan bisa kembali ke Bali untuk memperkuat Serdadu Tridatu. (*)