Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, GIANYAR - Mengenai rencana untuk Bali membuka kembali kunjungan wisatawan mancanegara, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan akan diadakan Rapat Koordinasi (Rakor) setingkat Menteri.
Rakor tersebut untuk menyamakan persepsi dalam pembukaan kembali Bali dalam menerima kunjungan wisman, dan akan diadakan pada hari Rabu 17 Maret 2021 mendatang.
"Rakor tersebut adalah Rakor yang menyamakan persepsi.
Tapi tadi sudah disampaikan oleh Bapak Menko Luhut Binsar Pandjaitan bahwa kita akan lakukan persiapan pembukaan Bali ini secepat-cepatnya," ujar Menparekraf Sandiaga Uno, disela meninjau persiapan vaksinasi Covid-19 masal di Puri Agung Ubud, Gianyar, Senin 15 Maret 2021.
Baca juga: 2 Juta Masyarakat Bali Ditargetkan Sudah Divaksin Covid-19 hingga Pertengahan 2021
Ia menambahkan, akan mengundang 15 Dubes bersama para Menteri dalam Rakor selanjutnya di tanggal 26 Maret 2021 mendatang.
"Jadi ini untuk terus menunjukkan kesiapan daripada Bali.
Selain itu juga saya sudah mulai mengundang para Dubes untuk bertemu saya di sini (Bali)," imbuh Sandiaga Uno.
"Besok saya dengan Dubes India untuk Indonesia, setelah itu dengan Dubes Perancis.
Dubes dari negara-negara besar sudah saya pindahkan pertemuan yang biasanya di Jakarta ke Bali sebagai bentuk wujud realisasi daripada work from Bali," sambungnya.
Lebih lanjut, Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan selain itu akan ada pembahasan lanjutan mengenai green zone di Nusa Dua dan Ubud di tingkat Menteri.
Pembahasan lanjutan itu akan mengundang Menteri Luar Negeri, Menteri Kesehatan, Menkumham, Kepala Satgas Covid-19 Nasional, Menteri Perhubungan, Gubernur dan Wakil Gubernur Bali dan semua Kementerian/Lembaga terkait lainnya.
"Setelah kita sepakati kita akan bawa ke level Bapak Presiden, kita ratas (rapat terbatas) kan.
Mudah-mudahan bisa mendapatkan keputusan yang tidak terlalu lama lagi," ujarnya.
Setelah Nusa Dua dan Ubud, menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini tentunya nanti akan diperluas lagi wilayah green zone nya, termasuk kalau di luar Bali ada beberapa lokasi yang menyatakan sudah siap untuk difinalisasi seperti Bintan dan Batam.
Baca juga: Gubernur Koster Bakal Fasilitasi Pekerja Migran Asal Bali untuk Vaksinasi Covid-19
"Semakin cepat semakin baik menebar harapan membangkitkan peluang untuk bukan hanya bertahan ya, tapi bisa juga bangkit kembali.
Dan terakhir saya bilang juga harus inklusif, bahwa bukan hanya yang dikelas menengah atas tapi diseluruh masyarakat yang ada dilingkup pariwisata dan ekonomi kreatif bisa merasakan pemulihan dari sektor ini," tutur Menparekraf Sandiaga Uno.(*)