Piala Wali Kota Solo

JADWAL Piala Walikota Solo: Persib Bandung Target Final, Rene Alberts Soroti Kehadiran Klub Sultan

Editor: Kambali
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, berbincang bersama dua pemainnya (Febri Hariyadi dan Esteban Vizcarra), dalam uji tanding menghadapi Porda Kota Bandung, di Stadion GBLA, Sabtu, 5 Juni 2021.

TRIBUN-BALI.COM - Simak perkembangan tim-tim kontestan Liga 1 Indonesia di artikel ini.

Turnamen pramusim Piala Wali Kota Solo akan diikuti delapan peserta yang terdiri dari empat kesebelasan masing-masing dari Liga 1 dan Liga 2 2021.

Tim Liga 1 yang ambil bagian di Piala Walikota Solo adalah Persib Bandung, Arema FC, Bhayangkara FC, dan Bali United.

Adapun tim Liga 2 diwakili oleh Persis Solo (tuan rumah), PSG Pati, Rans Cilegon FC, dan Dewa United.

Namun untuk jadwal pertandingan masih menunggu rilis dari penyelenggara.

Baca juga: Update Jadwal Piala Wali Kota Solo, Bali United dan Persib Bandung Siap Tempur

Baca juga: Risiko Pemain Bali United Cedera di Piala Walikota Solo, Teco: Tetapkan Mainkan Semua Pemain Penting

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memberi pandangannya terkait tim peserta Piala Walikota Solo.

Dari delapan peserta di Piala Walikota Solo, Alberts tertarik untuk menyoroti keikutsertaan tim Liga 2 dalam turnamen tersebut.

Menurutnya, kehadiran tim Liga 2 di Piala Walikota Solo cukup menarik perhatian publik.

Baca juga: UPDATE: Persib Bandung Pastikan Ikut Turnamen Piala Walikota Solo, Rene Alberts: Waktunya Tepat

Baca juga: Bali United Direncanakan Ikuti Turnamen Pramusim Piala Walikota Solo 2021

Sebab, keempat klub tersebut juga saat ini sedang banyak mendapatkan sorotan publik maupun media.

Persis, Rans Cilegon, Dewa United, dan PSG Pati mendapatkan julukan anyar sebagai klub "sultan" setelah saham mayoritas klub diambil alih oleh pengusaha dan publik figur Tanah Air dengan kocek dalam.

Menurut Alberts, kehadiran empat tim tersebut menjadi sinyal positif bagi perkembangan industri sepak bola Indonesia.

"Kini sudah banyak tim Liga 2 yang menyita perhatian dan itu hal positif bagi piramida sepak bola di Indonesia," kata Alberts kepada wartawan, Kamis, 10 Juni 2021.

"Menarik, apa yang akan terjadi dengan Liga 2 karena ada banyak klub berambisi dan itu positif untuk sepak bola kami," sambung dia.

Mengenai target, Alberts menegaskan bahwa klub berjulukan Maung Bandung itu ingin mencapai babak final agar bisa melakoni pertandingan sebanyak mungkin.

Baca juga: Persib Bandung, Bali United, Arema FC Siap Tampil di Piala Walikota Solo, Ajang Ladeni Klub Sultan

Sebab, format Piala Walikota Solo menggunakan sistem knock-out atau gugur.

Artinya, bila Persib kalah di pertandingan pertama, kiprah Maung Bandung di turnamen tersebut langsung berakhir.

Berbeda hal bila Persib bisa mencapai babak final, setidaknya Supardi Nasir dkk bisa memainkan tiga pertandingan.

"Kami tidak ingin duduk 9 jam di dalam bus dan hanya bermain satu kali lalu pulang.

Kami ingin terus berlanjut hingga bermain di final," ujar Alberts.

"Seperti yang kami lakukan pada turnamen terakhir (Piala Menpora).

Namun, fokus kami saat ini adalah memenangkan turnamen," imbuh dia.

Alberts sudah menyiapkan rencana bila Persib pada akhirnya gagal memenuhi target di Piala Walikota Solo.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan, bila Persib gugur di pertandingan pertama, Persib akan langsung pulang ke Bandung.

"Kami harus pulang. Kami tidak bisa tinggal di Solo.

Hanya, kami tidak ingin kalah karena target kami adalah memenangkan pertandingan dan fokus pada laga berikutnya," tegas Alberts. (*)

Baca berita Liga 1, Piala Walikota Solo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pelatih Persib Soroti Kehadiran Klub Liga 2 di Piala Wali Kota Solo.

Berita Terkini