TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Swab secara acak untuk siswa akan dilakukan pemerintah Kabupaten Badung Rabu 13 Oktober 2021 besok.
Kendati demikian semua itu adalah upaya screening untuk penanganan covid-19.
Bahkan jika ada siswa yang positif saat di swab, buka semena-mena bisa disebut cluster baru atau cluster sekolah.
Pasalnya perlu dilakukan screening lebih lanjut pada siswa tersebut.
Baca juga: Mulai Besok Pemkab Badung Lakukan Tes Swab untuk Siswa, Tahap Pertama Ada 2 SMP yang Disasar
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Badung dr. Nyoman Gunarta saat dikonfirmasi Selasa 12 Oktober 2021 mengatakan, pelaksanaan swab PCR ini bertujuan untuk evaluasi pelaksanaan PTM yang sudah berjalan selama 2 minggu.
Namun jika dalam testing ditemukan siswa yang positif pihaknya tidak langsung menyatakan bahwa telah terjadi cluster baru penularan Covid-19.
"Secara umum, tujuannya untuk screening, biar tahu apakah ada kasus baru atau tidak dalam 2 minggu selama PTM ini," ujarnya.
Dokter asal Desa Sibang, Abiansemal itu mengaku jika ada kasus baru tentunya harus dicari tahu penyebabnya.
Sehingga tidak bisa cepat-cepat membuat kesimpulan PTM meningkatkan kasus Covid-19.
"Tidak bisa kita bilang PTM meningkatkan kasus covid-19. Apalagi semua sudah terjaga dan taat dengan prokes," bebernya.
Dijelaskan sesuai jadwal, swab akan dilakukan di dua sekolah yakni SMP Negeri 3 Abiansemal dan SMP Negeri 5 Mengwi.
Hal itu sesuai jadwal yang telah disusun instansi terkait dalam hal ini Disdikpora Badung.
"Untuk petugas yang melakukan swab, besok akan dilakukan oleh petugas swab dari Puskesmas Abiansemal 3 dan Puskesmas Mengwi 3," tungkasnya.
Seperti diketahui, Pemerintah kabupaten Badung akan melakukan swab PCR kepada siswa di sekolah secara acak setelah dilaksanakan PTM.
Baca juga: Program Ketahanan Pangan di Badung, Polsek Abiansemal Kelola 26 Are Lahan Tidur
Bahkan jadwalnya sudah dipastikan pada Rabu 13 Oktober 2021 besok.
Swab wajib dilakukan minimal PTM sudah berjalan hampir dua minggu.
Pelaksanaan swab dilakukan tidak hanya untuk menghindari adanya cluster penyebaran covid-19, namun juga melihat perkembangan kasus baru.
"Sesuai jadwal besok kita laksanakan swab. Itu dilakukan untuk memastikan kesehatan siswa, sehingga segera dilakukan pencarian sampel tes Swab itu," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Made Mandi saat dikonfirmasi Selasa 12 Oktober 2021. (*)
Artikel lainnya di Berita Badung