TRIBUN-BALI.COM, ITALIA – Allenatore Stefano Pioli mengakui penampilan buruk AC Milan dan tidak ada alasan apapun setelah dipermalukan Sassuolo 1-3 di San Siro, Minggu 28 November 2021.
Menurutnya, kekalahan pahit AC Milan harus segera dilupakan timnya kendati pada jalannya laga Rossoneri sempat memimpin lebih dulu via gol sundulan Alessio Romagnoli namun berhasil disamakan oleh Gianluca Scamacca.
Keadaan berubah menjadi buruk setelah jeda turun minum, setelah Domenico Berardi merobek jala gawang Mike Maignan dan memperbesar keunggulan Sassuolo 3-1 atas AC Milan.
Penderitaan AC Milan kian bertambah dalam setelah gol bunuh diri Simon Kjaer dan diusirnya Alessio Romagnoli usai menerima kartu merah dari wasit.
Dilaporkan DAZN via SempreMilan, Stefano Pioli mengungkapkan kekecewaannya dan memberi kritikan tajam soal kinerja tim yang bermain tak sesuai harapan.
“Saya menjelaskan bahwa kami kurang jernih. Kami melewatkan terlalu banyak situasi, terutama di area lawan. Kami masuk berkali-kali dan kami melewatkan langkah terakhir. Kami harus mengelola keunggulan dengan lebih baik, menit-menit setelah gol itu penting. Kami membuat kesalahan. Jika kami kebobolan 7 gol dalam dua pertandingan, ada yang tidak beres.”
Selain itu, pelatih berkepala plontos itu pun menyoroti soal penampilan AC Milan yang jauh dari performa terbaiknya di laga kontra Sassuolo.
Menurutnya, AC Milan secara mental tak mampu merespon setelah kubu lawan berhasil menyamakan gol dan kian kehilangan kepercayaan diri dan kerap membuat kesalahan.
“Secara mental kami tidak begitu jelas dalam pilihan kami dan ketika kami tidak jelas, lebih mudah untuk membuat kesalahan,” beber Pioli.
Sementara pada sektor pertahanan AC Milan yang begitu mudah dieksploitasi lini depan Sassuolo mencatatkan sejumlah kesalahan fatal.
Hal ini pula yang menjadi sorotan khusus bagi Stefano Pioli untuk segera memperbaiki sektor pertahanannya.
Apalagi AC Milan kini harus tampil di Liga Champions dan Serie A Liga Italia, tentu tidak mudah untuk menyajikan starting XI Rossoneri.
“Kami tidak punya alasan, kami ingin menghadapi komitmen ganda ini. Mungkin lolos di Liga Champions. Hari ini saya menurunkan 5 pemain yang berbeda dari laga Atletico Madrid tapi kami tidak jelas dalam pilihan kami melawan lawan yang cepat, cepat dan teknis. Biarkan saya memberi tahu fans kami sesuatu: mereka berada dalam permainan sampai akhir meskipun ada kesulitan. Mari kita lanjutkan agar bersama-sama kita lebih kuat.” tambah Pioli.
Patut kalah
Jika AC Milan masih dapat menganggap mereka kurang beruntung setelah kalah melawan Fiorentina, namun alasan yang sama tidak dapat diterima setelah dipermalukan 1-3 oleh Sassuolo di San Siro, Minggu 28 November 2021.