Berita Nasional

Program Mudik Gratis Partai Golkar, Airlangga Lepas 20 Bus

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto melepas secara resmi perjalanan bus mudik gratis program dari partai Golkar, Jumat 29 April 2022.

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA—Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto melepas secara resmi perjalanan bus mudik gratis program dari partai Golkar, Jumat 29 April 2022.

Sebanyak 20 bus yang mengangkut 880 pemudik diberangkatkan menuju berbagai daerah ke arah timur Pulau Jawa dan Sumatra.

Dalam pesannya, Airlangga meminta pemudik untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Ia mengingatkan, jangan sampai kebijakan kelonggaran yang diberikan pemerintah untuk mudik justru membuat gelombang baru kasus Covid-19 di Indonesia.

Baca juga: Menko Airlangga: Pelarangan Ekspor Sementara Minyak Goreng Ini Merupakan Komitmen Kuat Pemerintah

“Mohon kepada seluruh masyarakat yang mudik menjaga prokes, sehingga tidak ada gelombang baru Covid-19. Saya ucapkan selamat jalan, dan berhati-hati selamat sampai tujuan,” tutur Airlangga saat melepas keberangkatan pemudik di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat 29 April 2022.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengatakan, berdasarkan data pemerintah, diperkirakan jumlah pemudik tahun ini mencapai 85,5 juta.

Ia menyebut ada potensi besar dari aktivitas mudik untuk mendongkrak perekonomian nasional.

Baca juga: Menko Airlangga Silaturahmi ke Pondok Pesantren Cipasung, KH. Abun: Kita Doakan Pak Airlangga

“Kalau masing-masing pemudik minimal spending Rp1,5 juta saja, maka ekonomi mudik sudah Rp175 triliun. Ekonomi mudik ini naik dibandingkan tahun lalu sekitar 15 sampai 20 persen,” ujar Menko Airlangga.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) ini juga memprediksi jika Indonesia bisa melewati kegiatan mudik Idul Fitri 1443 Hijriah ini dengan selamat tanpa memunculkan gelombang baru penularan Covid-19, Indonesia bakal membaik.

Baca juga: Hari Raya Idul Fitri, Menko Airlangga: Halal Bihalal Boleh-boleh Saja, Tetapi Tetap Waspada

Namun, ia mengingatkan masyarakat untuk memperhatikan aturan dari pemerintah terkait penyelenggaraan mudik dan kegiatan shalat Idul Fitri maupun halal bihalal.

“Kalau sesudah mudik kita aman, insya Allah ekonomi juga akan aman. Dan kalau ekonomi aman, tentunya masyarakat bisa bekerja dan memperoleh penghasilan yang lebih baik lagi,” tegas Airlangga. (*)

Berita Terkini