Persija Jakarta

Thomas Doll Rombak Ulang Gaya Bermain Persija, Tony Sucipto Berikan Komentar Ini Soal Gaya Latihan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Maman Abudrahman dan Tony Sucipto perpanjang kontrak dengan Persija Jakarta hingga musim depan. Kabar ini diumumkan Persija pada 13 April 2022.

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Persija yang berada di bawah arsitek Thomas Doll sudah mulai menerapkan gaya bertanding baru setelah sebelumnya dia mengaku kurang suka dengan gaya bermain Persija.

Pelatih asal jerman ini mulai merombak besar-besaran strategi dan pendekatan para pemain dengan gaya latihan baru yang sudah ia kembangkan agar mampu bersaing di jelang pertandingan pramusim Liga 1 Indonesia.

Salah satu pemain gelandang Persija, Tony Sucipto memberikan komentar terkait dengan gaya latihan yang diberikan oleh Thomas Doll pada punggawa Macan Kemayoran.

Sudah tiga pekan Thomas Doll membesut Persija Jakarta. Berbagai perubahan telah dilakukannya.

Pelatih asal Jerman tersebut tampaknya sudah mulai tersenyum lebar.

Baca juga: Persija Siap Seleksi 3 Pemain Asia Gantikan Rohit Chand, Isu Nego dengan Tom Rogic Malah Santer

Sebab, keinginan Thomas Doll agar anak asuhnya dapat bermain menyerang sesuai harapannya sudah mulai kelihatan.

Hal tersebut terlihat saat sesi latihan Persija di Nirwana Park, Bojongsari, Jumat 10 Juni 2022 sore lalu.

Dalam latihan tersebut Thomas Doll melupakan penyempurnaan umpan-umpan pendek dan kedisiplinan penempatan posisi.

Usai menjalani latihan, gelandang Macan Kemayoran, Tony Sucipto, mengatakan,  tidak ada kesulitan dalam mengadopsi gaya permainan Thomas Doll.

“Alhamdulillah Saya tidak merasa kesulitan, tapi namanya proses kami butuh waktu. Selama tiga minggu ini pemahaman-pemahaman yang Coach berikan sudah bisa kami pahami. Tinggal cara kerjanya saja masih perlu perbaikan, seperti passing contohnya,” kata Tony dilansir dari laman resmi Persija.

Baca juga: Head to Head 3 Kandidat Pemain Asia Baru Persija, 1 Pemain Pernah Trial Bersama Musuh Bebuyutan

Menurut, pemain berusia 36 tahun itu, soal komposisi pemain Persija yang masih banyak dihuni nama-nama belia.

Kemampuan pemain muda  yang dimiliki Persija sangat merata dan bisa bermain dengan gaya bermain Thomas Doll.

Sebagai sosok senior, ia pun memiliki harapan besar untuk para juniornya.

Sebut saja seperti Rangga Widiansyah, Resky Fandi, Radzky Syahwal Ginting, Al Hamra Hehanusa, Barnabas Sobor, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Muhammad Ferarry, Alfriyanto Nico, dan Raka Cahyana yang masih berusia U-23.

“Pemain muda Persija tidak ada yang menonjol sendiri. Semua merata dan mereka adalah harapan masa depan Persija. Mereka harus bekerja keras memahami arahan pelatih," ujar pemain kelahiran tahun 1986 itu.

Baca juga: Ini Profil Tom Rogic Gelandang Top di Liga Eropa yang Diminta The Jakmania Gabung ke Persija Jakarta

Dengan melihat penilaian dari Thomas Doll kala pertandingan uji coba antara Persija kontra Sabah FC pada pekan lalu, ini menjadi latihan yang baik untuk memperbaiki kualitas para pemain Persija.

Layak dinantikan bagaimana Persija mampu bermetamorfosis menjadi tim yang lebih baik setelah mendapatkan polesan di bawah tangan dingin Thomas Doll. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Tribundepok.com dengan judul Soal Skema Pelatih Persija Thomas Doll, Ini Komentar Gelandang Tony Sucipto

Berita Terkini