Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA – Setelah menjalani (TC) pemusatan latihan di Turki, Timnas Indonesia U20 langsung terbang menuju Spanyol untuk melanjutkan TC di negeri para Matador.
Pada Selasa, 15 November 2022, Timnas Indonesia U20 dan pelatih Shin Tae-yong, transit di Wina, Austria dan kemudian melanjutkan perjalanannya menuju Alicante, Spanyol.
Menurut Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, penampilan skuat Timnas Indonesia U20 selama menggelar TC di Turki beberapa waktu lalu mengalami peningkatan.
Baca juga: Mochamad Iriawan Bagikan Kabar Baik Soal Jordi Amat dan Sandy Walsh di Timnas Indonesia
Orang nomor satu di PSSI itupun berharap, pemusatan latihan di Spanyol dapat mendongkrak lagi kualitas pemain Timnas Indonesia U20 lebih apik lagi.
“Terus berproses Garuda Muda, pelajaran di Turki bisa diambil, dan sangat berharga. Saya lebih berharap mereka bisa semakin bagus di Spanyol,” ujar Iriawan dilansir dari laman resmi PSSI.
Sementara itu, Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri mengatakan selama di Spanyol Timnas U-20 akan menjalani serangkaian laga uji coba salah satunya dengan Timnas U-20 Prancis.
“Selama di Spanyol tim akan melakukan uji coba melawan tim U-20 Prancis (17/11) dan Slovakia (19/11),” bebernya.
Baca juga: Shin Tae-yong Khawatirkan Fisik Pemain Timnas U-20 Indonesia di Spanyol
Seperti diketahui, saat TC di Turki Timnas Indonesia U-20 sudah menjalani enam kali uji coba.
Uji coba pertama, kalah 1-2 melawan tuan rumah Turki U-20, laga kedua menang 3-1 saat jumpa Moldova U-20 dan laga ketiga bermain imbang tanpa gol dengan lawan yang sama.
Kemudian, di laga keempat mengalahkan klub Antalayaspor U-20 3-2, lalu bermain imbang dengan skor 3-3 melawan Baerum SK dan terakhir kalah dari klub Al Adalah FC dengan skor 0-2.
Evaluasi STY
Pasca-kekalahan Timnas Indonesia U20 lewat skor 0-2 kontra Al-Adalah FC, pelatih Shin Tae-yong angkat bicara soal perbaikan apa saja yang segera mesti dilakukan skuat Garuda.
Menutup rangkaian training camp di Turki, Timnas Indonesia U20 harus menelan pelajaran berharga setelah tumbang melawan Al-Adalah FC di laga uji coba terakhirnya.
Timnas Indonesia U20 meladeni salah satu klub papan atas di kompetisi Liga Arab Saudi yang dihuni para pemain berpengalaman.
Dilangsungkan pada Minggu 13 November di Stadion Emirhan Side, Turki, pukul 21.00 Wita Timnas Indonesia U20 menyerah 0-2 atas lawannya. Dalam TC Timnas Indonesia U20 di Turki, skuat asuhan Shin Tae-yong telah membukukan tiga kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kali kekalahan.
Berbeda pada laga sebelumnya, Timnas Indonesia U20 pada laga uji coba terakhirnya harus meladeni skuat inti dari Al-Adalah FC.
Baca juga: Segrup Sama Timnas Indonesia di AFF 2022, Polking Terkendala Pemanggilan Pemain di Timnas Thailand
Sebelumnya, Timnas U-20 Indonesia hanya bertanding dengan lawan yang satu level dengan mereka seperti, Timnas U-20 Turki, U-20 Moldova, U-20 Antalyaspor, dan U-20 Baerum SK.
Paktis hanya Cakallikli Spor saja yang menurunkan tim intinya saat bertanding dengan Timnas U-20 Indonesia sebelumnya.
Hal itu membuat Timnas U-20 Indonesia tak berdaya dihadapan lawan yang lebih senior dan mendapat kekalahan kedua selama menggelar laga uji coba di Turki.
Tim besutan Shin Tae-yong itu harus mengakui keunggulan Al-Adalah FC dengan skor 0-2.
Dua gol kemenangan Al-Adalah FC tercipta di menit ke-64 dan 77.
Kendati demikian, Shin mengatakan bahwa dirinya tetap merasa puas dengan penampilan para pemain Timnas U-20 Indonesia.
Hanya saja, ada beberapa hal yang harus diperhatikan anak asuhnya saat berada di lapangan.
Ia menyoroti peurunan fokus yang dialami oleh anak asuhnya di babak kedua.
Shin menjelaskan bahwa dua gol Al-Adalah FC di babak kedua disebabkan oleh para pemain yang hilang fokus.
Oleh sebab itu, Shin meminta anak asuhnya untuk lebih fokus lagi saat berada di lapangan saat melakoni laga uji coba selanjutnya.
"Dalam hal permainan, saya lumayan puas dengan pertandingan melawan Al-Adalah," tutur Shin Tae-yong.
"Akan tetapi, kemasukan dua gol itu yang harus kami perbaiki agar lebih baik dan pemain bisa lebih fokus," imbuhnya.
Lalu, Shin juga menuturkan ada tiga hal yang harus dievaluasi para pemainnya selain masalah fokus.
Ia meminta para pemainnya untuk memperbaiki masalah passing, counter attack, dan ruang gerak.
Poin terakhir, yakni ruang gerak menjadi fokus utama Shin dalam evaluasi seusai laga melawan Al-Adalah FC ini.
Shin mengatakan bahwa masih banyak pemain Timnas U-20 Indonesia yang tak paham soal konsep ruang ini.
Padahal, hal ini menjadi satu hal yang penting dalam membongkar pertahanan lawan.
"Pertama soal passing time, kemudian counter attack harus lebih cepat, dan konsep ruang," lanjut Shin.
"Masih banyak pemain yang belum paham tentang konsep ruang."
"Ini penting dalam melakukan umpan ketika ada ruang kosong," tutupnya.
Kini, Shin tengah fokus mempersiapkan timnya untuk berangkat ke Spanyol.
Timnas U-20 Indonesia akan melanjutkan TC di Spanyol hingga Desember mendatang.
Selama di Spanyol, Timnas U-20 Indonesia juga sudah ditunggu oleh dua pertandingan uji coba.
Mereka akan berhadapan dengan Timnas U-20 Prancis dan Slovakia di turnamen Calida Region de Murcia Football Week.
Timnas U-20 Indonesia akan bertanding melawan Timnas U-20 Slovakia terlebih dahulu pada Kamis (17/11/2022).
Lalu dilanjutkan dengan laga melawan Timmnas U-20 Prancis pada Sabtu (19/11/2022) mendatang.
>>> Baca berita terkait lainnya <<<
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Timnas Indonesia U-20 Terus Asah Taji Kali Ini Lanjut Ke Spanyol