TRIBUN-BALI.COM – PSSI memberikan komentar terkait rumput Jakarta International Stadium (JIS) yang dinilai tidak standar FIFA.
Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI mengungkapkan bahwa ada salah satu penyakit yang membuat rumput di JIS rusak seperti dilansir dari Bolasport.com.
PSSI sebelumnya telah melakukan kunjungan ke stadion yang terletak di Sunter, Jakarta Utara tersebut.
Ini dilakukan untuk kesiapan JIS demi bisa dipakai di Piala Dunia U17 2023.
Namun demikian, rumput JIS dinilai tidak layak untuk menggelar pertandingan internasional.
Hal ini mengundang adanya komentar di media sosial.
Baca juga: Ji Da-bin Siap Berjuang Dapatkan Posisi di Timnas Indonesia U17 Jelang Piala Dunia U17 2023
Warganet mempertanyakan mengapa stadion dengan kapasitas 88 ribu penonton dianggap tidak bagus kualitas rumputnya.
Diketahui bahwa stadion tersebut dibangun hingga mencapai Rp 5 triliun.
Erick Thohir mengungkapkan bahwa ia tak ingin berdebat mengenai masalah rumput di JIS.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut hanya menyampaikan bahwa memang benar adanya rumput di JIS itu tidak standar FIFA.
"Saya sudah bilang jenis rumput itu berbagai macam dan ada ahlinya yang mengecek ini semua."
"Saya juga bilang tidak usah diperdebatkan," kata Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Mantan Presiden Inter Milan itu mengatakan bahwa rumput yang ditanam di luar dan di dalam lapangan itu memakai jenis yang sama.
"Lantas kenapa yang di luar bagus ya itu karena sinar mataharinya juga bagus."
"Yang di dalam itu tidak maksimal karena ada glumanya," ucap Erick Thohir.
Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha, juga angkat bicara.
Menurut Tisha, gluma itu sangat merusak kualitas dari rumput di JIS.
"Ini karena gluma karena kurang sinar matahari."
"Jadi ada seperti penyakit dan gangguannya, bisa kebanyakan atau kekurangan sinar matahari," ucap Ratu Tisha.
"Nah yang di JIS ini rumputnya kurang sinar matahari."
Lanjut ke Erick Thohir, Menteri BUMN itu menegaskan kurangnya sinar matahari membuat sebagian rumput di JIS tidak merata.
Baca juga: Persiapan Piala Dunia U17, PSSI Ajukan 8 Stadion Siap Pakai ke FIFA, Wayan Dipta Masuk Daftar
"Kalau tidak merata, harus diapakan, didiamkan saja?"
"Kalau didiamkan saja ya tidak sesuai (standar FIFA), jadi ya kita harus perbaiki ini."
"Caranya bagaimana ya dengan menanam lagi jenis rumput yang disesuaikan agar bisa tumbuh atau tidak harus perlu sinar matahari," tegas Erick Thohir.
Sebelumnya pemerintah Indonesia sudah menegaskan akan membantu merenovasi rumput di JIS.
Pemerintah Indonesia siap mengeluarkan uang sebesar Rp 6 miliar untuk perawatan rumput tersebut supaya bisa dipakai di Piala Dunia U17 2023.
"Nanti setelah dijelaskan sama saya dan Bu Tisha pasti ada yang komentar begini, loh kalau rumput di Eropa bisa hidup walaupun shadingnya kurang, ya itu akan menjadi debat kusir yang tidak selesai-selesai."
"Makanya saya tadi bilang, Pak Anies Baswedan sudah bicara bahwa JIS milik Indonesia, milik kita bersama, ayo kita perbaiki."
"Ya udah ayo kita perbaiki dan ini tidak ada satupun kepentingan politik."
"Kita ingin punya event yang sukses lalu ada perdebatan di rumput dan terus menerus dilakukan, ya tidak selesai-selesai," ucap Erick Thohir.
Perbaikan rumput di JIS harus segera dilakukan.
Sebab, Piala Dunia U17 2023 akan dimulai pada 10 November sampai 2 Desember 2023.
PSSI masih punya waktu empat bulan lagi untuk memperbaiki kualitas rumput di JIS.
Sementara itu, FIFA akan mengirimkan delegasinya ke Indonesia untuk mengecek stadion yang dipakai di Piala Dunia U17 2023.
PSSI sudah mengisyaratkan akan ada delapan stadion yang dikirimkan ke FIFA untuk dicek.
Ke delapan stadion itu adalah Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Manahan (Solo), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali).
Dua stadion lainnya itu adalah JIS dan salah satunya venue yang dekat dari Jakarta.
"Secepatnya perwakilan FIFA akan datang."
"Untuk tanggal pastinya belum tahu karena kami baru rapat pekan lalu sama mereka," tutup Erick Thohir.
Baca juga: CATAT! Bima Sakti Ungkap Kriteria Pemain yang Akan Bela Timnas Indonesia U17 di Piala Dunia U17 2023
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul Ramai di Medsos, PSSI Jawab Alasan Kenapa Rumput JIS Tidak Standar FIFA