Bali United

Menerka Masa Keemasan Spasojevic, Sang Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Masa Bali United

Penulis: Adrian Amurwonegoro
Editor: Fenty Lilian Ariani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic - Menerka Masa Keemasan Spasojevic, Sang Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Masa Bali United

TRIBUN-BALI.COM, TANGERANG - Tak seperti musim lalu, musim 2023/2024 ini Penyerang Bali United, Ilija Spasojevic harus berbagi posisi dengan striker Jefferson de Assis di lini depan target man. 

Menilik perjalanan Spaso musim ini, tercatat ia baru tampil 90 menit penuh hanya 1 laga dari 21 pekan yang sudah diarungi Bali United dari 19 penampilannya. 

Pemain naturalisasi asal Bar, Montenegro ini tampil 9 kali sebagai pemain inti, 10 kali berangkat dari bangku cadangan dan 2 kali hanya duduk di bangku cadangan mencatatlan 861 menit bermain. 

Dari 19 penampilannya musim ini, spaso mengemas 5 gol dan 1 assist, 4 gol ia torehkan saat berangkat dari bangku cadangan dan 1 gol ditorehkan saat bermain sebagai pemain inti. 

Di dua laga terakhir menghadapi Arema FC dan Madura United, Spaso hanya tampil 26 menit sebagai pemain pengganti saat melawan Arema FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, dan tidak tampil saat menghadapi Madura dalam laga away. 

Sementara itu, Spaso tercatat tidak mengemas 1 gol pun dari 3 caps terakhir yang dilakoninya. Menanggapi hal itu, Pelatih Kepala Stefano Cugurra menampik bahwa Spaso kehilangan sentuhannya. 

Dikatakan Teco, bahwa tidak mencetak gol dari 3 laga menurutnya masih hal yang lumrah, namun ia menilai kehadiran Spaso di atas lapangan memberikan kontribusi dan hasil positif bagi tim.

Saat bermain, Spaso merasakan 5 kali kekalahan, 3 kali hasil imbang, dan 11 kali memberikan kontribusi kemenangan baik tampil sebagai pemain inti maupun cadangan. 

"Menurut saya main bagus di beberapa pertandingan terakhir. Kadang kadang striker tidak bisa cetak gol tetapi tetap berkontribusi bagus buat tim. Yang paling penting ada tim dapat hasil positif," ujar Teco kepada Tribun Bali, pada Kamis 7 Desember 2023. 

Baca juga: Tren Positif Bali United, Kans Melaju ke Babak Championship Series Terbuka? Siap Lawan Dewa United


Sejak kehadiran Jefferson tampaknya ujung tombak pencetak gol terbanyak di Bali United bakal beralih tongkat, Spaso yang beberapa musim menjadi top skorer tim, kini bisa diambil alih Jefferson

Dari 21 pekan, Jeffferson yang tampil dengan 17 caps di bawah Spaso namun menit bermain lebih banyak 1.062 menit, mampu menorehkan 10 gol, 2 kali lipat dari gol Spaso. 

Disinggung mengenai, peran Spaso saat melawan Dewa United putaran pertama musim 2022/2023 lalu di mana Spaso membukukan 3 gol dan membuat Bali United unggul telak 6-0 atas Dewa United di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali, pada 10 September 2022.

"Untuk melihat pemian bermain inti dilihat dari latihan terakhir," ujar Teco.

Nama striker Ilija Spasojevic menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Bali United dengan torehan sebanyak 85 gol.

Bergabung dengan Bali United setelah hengkang dari Bhayangkara FC tahun 2017 silam menjadi pilihan tepat, karier Spaso semakin bersinar. 

Pemain berjuluk Spasogol ini juga dinobatkan sebagai top skorer Liga 1 musim kompetisi 2021/2022 sekaligus mengantarkan Bali United juara kedua kalinya setelah sebelumnya tahun 2019 meraih title juara pertama kalinya.

Pada musim 2021/2022, Spaso menjadi top skorer dengan mengemas sebanyak 23 gol, kemudian di musim 2023/2024 yang masih berjalan ini Spaso mengemas 5 gol.

Kemudian pada musim sebelumnya 2022/2023, Pemain asal Bar Montenegro juga mengemas cukup banyak gol menjadi pencetak gol terbanyak di dalam tim Bali Unnited dengan 17 gol, disusul Privat Mbarga 16 gol. 

Musim 2020/2021 kompetisi sepak bola harus vakum karena pandemmi COVID-19, menengok kebelakang lagi, musim 2019 Spaso menorehkan sebanyak 16 gol.

Dan di musim pertamanya bergabung dengan Bali United tahun 2017 Spaso mengemas sebanyak 9 gol untuk Bali United, setelah kepindahannya dari Bhayangkara FC. 

Total sejauh ini, Spaso sudah melakoni sebanyak 169 caps bersama Serdadu Tridatu, dengan mengoleksi 85 gol dan 16 assist.

Bali United menjadi klub yang paling banyak menerima kontribusi gol Spaso dibanding klubnya sebelumya di Liga 1 seperti Bhayangkara FC dengan 13 gol dan Persib Bandung dengan 5 gol.

Spaso juga pernah membawa Persib Bandung juara Piala Presiden tahun 2015, karena kompetisi di Indonesia yang tengah karut marut, saat itu Spaso hengkang ke klub malaysia, bahkan saat di Liga Super Indonesia (LSI), ia hanya bermain dua pertandingan karena kompetisi dibekukan oleh FIFA terhadap PSSI.

Namun kecintaannya kepada Indonesia membuat pemain naturalisasi ini kembali setelah sempat mencicipi karier di negara lain. Sebelum bergabung dengan Bali United, Spaso juga membawa Bhayangkara FC juara Liga 1 tahun 2017.

Selanjutnya, pemain berusia 36 tahun ini membawa Bali United juara dua musim beruntun atau Back to Back di tahun 2019 dan 2021/2022. 

Meski mulai memasuki usia senja sebagai pesepakbola profesional, namun pemain kelahiran 11 September 1987 ini masih ingin terus membuktikan bahwa ia belum kehabisan 'bensin'.

Musim ini meski sang pemain beberapa kali harus tampil dari bangku cadangan, ia mengaku hal itu bukan menjadi masalah karena ia percaya dengan pelatih dan rekan se-tim. 

Spaso menerimua situasi musim ini yang beda baginya, akan tetapi pemain nomor punggung 9 itu bakal tetap mencurahkan 100 persen kemampuannya untuk Bali United.

Spaso yang berposisi sebagai striker murni ini musim-musim sebelumnya menjadi pencetak gol terbanyak di Bali United hingga predikat top scorer Liga 1 pun disandangnya.

"Musim ini memang berbeda dari musim sebelumnya. Tapi saya bermain sebagai pemain inti atau dari bangku cadangan, saya akan memberikan 100 persen untuk Bali United dan akan saya lanjutkan seperti ini," kata Spaso kepada Tribun Bali saat dijumpai belum lama ini. 

Melihat catatan pencetak gol terbanyak Bali United, rekor Spaso tampaknya sulit tertandingi, di bawah Spaso ada nama pemain yang sudah gantung sepatu Sylvano Comvalius dengan 37 gol dari 34 pertandingan bersama Bali United.

Jika menengok rata-rata gol dengan jumlah caps, Comvalius memiliki rerata tertinggi 1,90 dibandingkan Spaso 0,50. 

Dibawah Comvalius ada nama Melvin Platje dengan 35 gol dari 70 caps, dan Stefano Lilipaly dengan 32 gol dari 120 caps. 

Di bawah 3 pemain yang sudah tidak berseragam Bali United itu, baru muncul nama pemain aktif Bali United yakni privat Mbarga dengan 27 gol dari 82 caps, kemudian M.Rahmat 27 gol dari 87 caps, dan Fadil Sausu 16 gol dari 165 caps. (*)
 

Berita Terkini