Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Puluhan pemuda dengan cukuran cepak memenuhi halaman timur Mapolres Gianyar, Bali, Senin 22 April 2024.
Mereka merupakan pemuda yang sedang mendaftar sebagai anggota Polri tahun 2024.
Anak Agung Gede Wirasatya Putra Pemayun, merupakan satu di antara pendaftar.
Pemuda asal Kecamatan Tampaksiring tersebut mengatakan, saat ini ia masih berstatus sebagai pelajar kelas III SMAN 1 Tampaksiring.
"Saya dari Tampaksiring, belum lulus SMA, sekarang masih kelas 3 di SMAN 1 Tampaksiring," ujarnya.
Baca juga: Pasca Lebaran Baru Empat Desa Yang Lakukan Sidak Duktang di Badung
Agung Wirasatya mengatakan, ia tidak mau melewatkan momen pendaftaran ini.
Sebab, ia sudah mempersiapkan diri sejak dua tahun lalu.
"Persiapannya sudah sejak tahun lalu, sedangkan persiapan fisik sudah dari kelas 1 SMA. Memang cita-cita dari dulu pengen jadi polisi, mudah-mudahan lulus," ujar pemuda yang mendaftar Bintara Polisi Tugas Umum (PTU) itu.
Kabag Sumda Polres Gianyar, Kompol Luh Putu Sri Sumartini mengatakan, pendaftaran anggota Polri tahun 2024 ini dibagi menjadi dua tahapan, Akpol dan Bintara.
Baca juga: Pasca Lebaran Baru Empat Desa Yang Lakukan Sidak Duktang di Badung
Untuk pendaftaran Akpol sudah dimulai sejak 25 Maret dan berakhir 19 April 2024.
Sementara untuk Bintara dimulai 4 April sampai 25 April 2024.
"Yang mendaftar secara online sebanyak 501 orang, dan yang terverifikasi mencapai 300an orang. Saat ini mereka yang hadir sedang pemeriksaan termin awal untuk Bintara, yang diseleksi saat ini berkas, domisili, ijazah, ukur tinggi dan berat badan," ujar Kompol Sri.
Terkait kuota, Kompol Sri tidak mengungkapkan secara spesifik. Dia hanya menyebut kuota nasional.
"Yang dibutuhkan untuk kuota nasional 12.800 anggota, nanti mereka yang diterima akan bertugas di setiap provinsi, nanti itu ditentukan oleh pusat," ujarnya.
Terkait netralitas perekrutan, Kompol Sri mengatakan pihaknya memastikan rekrutmen Polri, khususnya melalui Polres Gianyar bersih, transparan, akuntabel dan humanis.
"Dalam penerimaan ini tidak dipungut biaya sama sekali dan tidak ada calo mau pun KKN," tandasnya. (*)