Baca tanpa iklan
TRIBUN-BALI.COM - Berikut ini adalah profil pemain gelandang Persib Bandung Tyronne del Pino yang mencuri perhatian usai Maung Bandung kalahkan PSIS Semarang di Liga 1 2024/2025.
Diketahui, pemain asal Spanyol ini dulu pernah 'diabaikan' Persib Bandung karena sempat dipinjamkan usai direkrut pada Liga 1 2023/2024.
Tyronne mencuri perhatian ketika mencetak gol ketiganya musim ini saat Persib mengalahkan PSIS Semarang pada pekan kelima.
Sebelumnya, Tyronne juga sukses mencetak brace pada laga melawan Dewa United FC di pekan kedua.
Gol tersebut menjadi bukti bahwa Tyronne kini menjadi salah satu pemain kunci di lini tengah Persib.
Ia pun memberikan kontribusi penting dalam mengembalikan tim ke jalur kemenangan setelah hasil tiga kali imbang beruntun.
Tyronne del Pino telah menjalani karier yang beragam di berbagai liga dan kompetisi.
Selama musim 24/25, ia bermain untuk Persib Bandung di Liga 1 Indonesia, mencatatkan 4 penampilan, 3 gol, dan 1 assist dalam 306 menit.
Selain itu, ia juga tampil di AFC Champions League Two untuk PERSIB dengan waktu bermain 26 menit.
Sebelumnya, Tyronne berpartisipasi di Piala Presiden 2024 dan Liga 1 Indonesia, namun tidak mencetak gol dalam kesempatan terbatas.
Musim 23/24 adalah salah satu yang paling produktif bagi Tyronne, saat ia bermain di Thai League untuk Ratchaburi FC.
Dalam 15 penampilan, ia berhasil mencetak 5 gol dan memberikan 2 assist dalam 1.334 menit bermain.
Baca juga: Kobar Tyronne del Pino usai Cetak Gol Ketiga saat Persib vs PSIS Semarang, Bersiap Hadapi Persija
Selain itu, ia juga berkontribusi di Thai League Cup, mencetak 1 gol dalam 2 pertandingan.
Namun, pada musim tersebut, ia kembali ke Indonesia dan bermain sebentar untuk PERSIB Bandung di Liga 1 tanpa mencetak gol atau assist.
Sepanjang musim-musim sebelumnya, Tyronne juga bermain di berbagai klub dan kompetisi di Yunani bersama PAS Lamia 1964 di Super League, serta di Spanyol bersama CD Tenerife dan UD Las Palmas di LaLiga2.
Meskipun tidak selalu tampil secara konsisten, Tyronne tetap mampu memberikan kontribusi penting, terutama saat bermain di Segunda División B bersama SD Huesca dan Las Palmas Atlético, di mana ia mencetak sejumlah gol dan assist yang signifikan.
Profil Tyronne del Pino
- Nama Lengkap : Tyronne Gustavo del Pino Ramos
- Tanggal Lahir : 27 Januari 1991
- Tempat Lahir : Las Palmas, Spanyol
- Usia : 33 tahun (per Juli 2024)
- Kebangsaan : Spanyol
- Tinggi : 1,76 meter
- Kaki Dominan : Kanan
Posisi Bermain:
- Posisi Utama : Gelandang Serang
- Posisi Lain :
- Sayap Kanan
- Sayap Kiri
Performa dan Statistik:
Tyronne dikenal sebagai pemain dengan kemampuan mengatur serangan, memiliki kontrol bola yang baik, dan umpan yang akurat.
Selain itu, fleksibilitas posisinya memungkinkan ia bermain di berbagai posisi menyerang, baik di tengah maupun di sayap.
Statistik Pasar:
- Harga Pasaran Saat Ini : Rp2,17 miliar
- Harga Pasaran Tertinggi : Rp6,95 miliar (1 Juli 2015)
- Update Terakhir : 15 Juli 2024
Tyronne memiliki perjalanan karier yang stabil, namun puncak harga pasar tertingginya tercatat pada 2015.
Meskipun demikian, ia tetap menjadi pemain yang diandalkan dalam tim dengan pengalaman dan fleksibilitas di beberapa posisi.
Makna Selebrasi
Selebrasi yang dilakukan Tyronne setelah mencetak gol melawan PSIS turut menarik perhatian para pendukung dan media.
Ia melakukan selebrasi dengan menutup mata dan menutup telinga menggunakan kedua tangannya.
Ketika ditanya mengenai makna di balik selebrasi tersebut, Tyronne menjelaskan bahwa itu adalah ungkapan emosional yang mencerminkan perasaannya terhadap tim dan para suporter.
“Ini seusai apa yang saya rasakan, ungkapan emosional. Saya tahu fans tidak senang kami sebelumnya gagal menang. Tapi bagi saya, tim selalu bekerja sangat keras untuk menang, sangat keras,” ungkap Tyronne.
Baginya, selebrasi tersebut adalah bentuk pernyataan bahwa meskipun banyak kritik dan kekecewaan dari suporter, para pemain tetap berjuang keras di lapangan demi kebanggaan Persib.
Tyronne juga menegaskan bahwa meskipun hasil imbang di beberapa laga membuat para suporter kecewa, Persib masih harus diperhitungkan sebagai salah satu tim kuat di Liga 1.
Saat ini, Persib berada di posisi empat besar klasemen dan belum terkalahkan, sebuah pencapaian yang menunjukkan kekuatan tim secara keseluruhan.
Tyronne mengingatkan bahwa sepak bola adalah tentang gairah, tetapi juga membutuhkan kesabaran dan kerja sama yang kuat antara tim dan para pendukung.
“Kami baru memainkan lima pertandingan, ini baru dimulai. Saya tahu dalam sepak bola harus ada gairah, tapi kami juga harus sabar. Kami harus bersama-sama, kami butuh fans, fans juga perlu kami,” tuturnya.
Dalam pandangan Tyronne, dukungan suporter sangat penting, tidak hanya saat tim menang, tetapi juga ketika mereka mengalami hasil imbang atau kekalahan.
Ia merasa bahwa kehadiran dan semangat dari suporter akan membuat pemain semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik di lapangan.
Laga melawan PSIS Semarang dianggap sebagai titik balik bagi Persib untuk kembali ke jalur kemenangan setelah melalui tiga hasil imbang.
Menurut Tyronne, kemenangan tersebut menjadi modal penting untuk menghadapi laga-laga berikutnya, termasuk pertandingan krusial melawan rival abadi mereka, Persija Jakarta.
Selain itu, kemenangan ini juga menjadi dorongan moral bagi Persib dalam menghadapi kompetisi internasional seperti AFC Champions League Two.
“Penting untuk terus bersama, saling membantu agar tim terus mengalami peningkatan."
"Saya senang dan nyaman akhirnya bisa mencetak gol di kandang, saya harap kemenangan ini bisa membuat kami bisa lebih menyatu,” harap Tyronne.
(*)