Mahasiswa Unud Tewas
Tak Ada Satupun Saksi yang Melihat Timothy Melompat dari Lantai 4 Gedung FISIP, CCTV pun Rusak
Kasus meninggalnya Timothy Anugerah Saputra (22), mahasiswa FISIP Universitas Udayana, masih menyisakan sejumlah pertanyaan.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Singgung Perundungan
Kematian Timothy diduga disebabkan oleh perundungan yang dialaminya.
Hal tersebut pun saat ini masih diselidiki pihak kepolisian.
"Hal itu (bullying,-Red) masih dalam proses penyelidikan. Kami sudah meminta keterangan dari saksi-saksi, mulai dari dosen, teman satu angkatan, teman satu kelas, bahkan sahabat terdekat dari korban," ujar Kompol Laksmi dalam keterangan kepada awak media, pada Senin 20 Oktober 2025.
Dijelaskan dia, dari hasil pemeriksaan awal menunjukkan bahwa dugaan perundungan belum terbukti. Menurut keterangan para saksi yang diperiksa, tidak ada satu pun yang menyebutkan atau mengetahui adanya perundungan yang selama ini dialami oleh korban.
"Kami minta keterangan, dosen , teman satu angkatan, teman satu kelas, bahkan sahabat dari korban sudah kami minta keterangan, dari saksi tersebut tidak ada menyebutkan bahwa selama ini mengetahui adanya perundungan yang dialami oleh korban," beber dia.
Pihak kepolisian belum dapat mengakses ponsel korban karena sebelumnya sang ibu telah menerima kejadian tragis tersebut sebagai suatu musibah dan tidak ingin memperpanjang masalah ini ke jalur hukum.
"Kemarin dari pihak ibu menerima kejadian tersebut sebagai suatu musibah dan tidak ingin memperpanjang masalah ini ke jalur hukum. Jadi, akses untuk HP belum bisa kami dapatkan," pungkas Kompol Laksmi. (*)
Berita lainnya di Universitas Udayana
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bali/foto/bank/originals/Tampak-depan-Gedung-Fakultas-Ilmu-Sosial-dan-Ilmu-Politik-FISIP-Universitas-Udayana.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.