Berita Gianyar

Istri Bupati Gianyar Tidak Lagi Duduki Jabatan Kadis, Dimutasi sebagai Asisten

Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, melakukan rotasi terhadap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Jabatan Pimpinan

ISTIMEWA
MUTASI - Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, melakukan rotasi terhadap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gianyar, Jumat 29 Agustus 2025. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bupati Gianyar, I Made Mahayastra, melakukan rotasi terhadap Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gianyar, Jumat 29 Agustus 2025.

Rotasi ini dilakukan untuk mengisi jabatan kosong yang ditinggalkan pensiun dan diharapkan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan.

Baca juga: Marak Angkutan Plat Luar Bali di Nusa Penida, Kadishub Minta Segera Mutasi ke Plat Bali

Dalam rotasi ini, beberapa pejabat mengalami perubahan posisi.

Seperti, Ni Luh Gede Eka Suary, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Disperindag Gianyar, ditempatkan pada jabatan baru sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu. 

Sementara itu, I Wayan Arthawan ditugaskan menjadi Kepala Dinas Perhubungan, dan I Made Arianta ditugaskan menjadi Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Gianyar.

Baca juga: 1.616 Sisa Kuota Jalur Prestasi hingga Mutasi SPMB SMP di Denpasar Bali Dialihkan ke Domisili

Selain itu, Anak Agung Gde Raka Suryadiputra ditugaskan dalam jabatan baru sebagai Kadis Perindag Gianyar, dan Cokorda Gede Bagus Lesmana Trisnu ditugaskan sebagai Kadis Sosial Gianyar. 

Sementara istri Bupati Gianyar, yakni Ida Ayu Surya Adnyani, yang sebelumnya menjabat sebagai Kadisnaker Gianyar, kini ditugaskan menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Gianyar.

Baca juga: MUTASI 3 Kapolsek di Lingkungan Polres Buleleng, AKP Gede Dharma Jabat Kapolsek Tejakula

Bupati Mahayastra menekankan pentingnya loyalitas dan komitmen para pimpinan OPD untuk menjalankan visi misi Bupati dan RPJMD Gianyar 2025-2030.

"Saya tekankan perlunya loyalitas, waktu, pikiran Saudara untuk menjalankan semua visi misi yang telah dirancang serta menjadikan RPJMD 2025 hingga 2030 menjadi pedoman dasar," tegasnya.

Mahayastra memaparkan bahwa rotasi merupakan kebutuhan yang mendesak, mengingat banyaknya jabatan kosong yang ditinggal pensiun.

Baca juga: AKP Yusuf Kini Jabat Kasatlantas, Kapolres Rotasi 2 Pejabat di Polresta Denpasar

Bahkan lebih dari dua tahun Pemkab Gianyar tidak pernah melakukan rotasi atau promosi.

“Hampir dua tahun lebih bahkan mungkin tiga tahun kita tidak pernah melakukan mutasi."

"Saya masih ingat, itu menjelang akhir saya berhenti pada periode pertama saya melakukan mutasi."

"Jadi pengisian ini suatu hal yang mendesak karena akan sangat berat bagi saudara-saudara kalau ada satu orang sampai memimpin dua lembaga karena saya tugaskan untuk menjadi pelaksana tugas di beberapa OPD,” jelasnya. 

Memang kata dia, beberapa OPD masih belum memiliki kepala.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved