Berita Klungkung

BERANTAS Empat Kasus Kriminal di Nusa Penida, Polisi Tangkap 5 Pelaku Kriminal

Dalam kurun waktu dua bulan terakhir, jajaran Polsek Nusa Penida berhasil mengungkap empat kasus tindak pidana dengan lima orang pelaku.

Istimewa
RILIS KASUS - Polsek Nusa Penida menggelar konferensi pers pengungkapan sejumlah kasus tindak pidana yang berhasil diungkap oleh Unit Reskrim Polsek Nusa Penida, Kamis (13/11) di Polsek Nusa Penida. 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Dalam kurun waktu dua bulan terakhir, jajaran Polsek Nusa Penida berhasil mengungkap empat kasus tindak pidana dengan lima orang pelaku.

Hal ini disampaikan Kapolsek Nusa Penida, AKP I Ketut Kesuma Jaya dalam konferensi pers yang digelar di Mapolsek setempat, Kamis (13/11).

Kapolsek menjelaskan, pengungkapan kasus tersebut merupakan hasil kerja keras Unit Reskrim Polsek Nusa Penida selama periode Oktober hingga November 2025. 

Para pelaku berasal dari berbagai daerah di Indonesia, dengan modus kejahatan yang beragam.

Baca juga: 5 Pelaku Kriminal Ditangkap, Polisi Tuntaskan Empat Kasus Kriminal di Nusa Penida Klungkung

Empat kasus yang berhasil diungkap antara lain kasus penggelapan uang hasil penjualan sembako oleh tersangka FA (27) asal Lampung Selatan.

Kasus pencurian tas milik wisatawan asal Kazakhstan, dengan dua pelaku, AF alias Erik (21) dan K (33) asal NTB.

Serta kasus pencurian kabel tower yang melibatkan PAD (28) asal Buleleng.

Kasus lanjutan pencurian kabel tower dengan tersangka tambahan KAW (24), juga asal Buleleng.

Dari tangan para pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa tas, handphone, paspor, dompet, potongan kabel tembaga, serta peralatan yang digunakan untuk melakukan aksi kejahatan.

AKP Kesuma Jaya menegaskan, keberhasilan pengungkapan ini merupakan bukti nyata sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat.

Baca juga: Penggelapan hingga Pencurian Tas Milik Wisatawan, Polisi Ungkap Empat Kasus Kriminal di Nusa Penida

 “Kami berterima kasih atas dukungan warga. Polsek Nusa Penida berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban, terutama di kawasan wisata internasional ini,” ujarnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi tindak kriminal dan segera melapor ke pihak berwajib jika melihat aktivitas mencurigakan. (mit)

 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved