Kunci Jawaban
Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 144, Mari Uji Kemampuan Kalian
Di bawah ini kunci jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 144, pada kegiatan siswa Mari Uji Kemampuan Kalian.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Di bawah ini kunci jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 144, pada kegiatan siswa Mari Uji Kemampuan Kalian.
Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 5 yang berjudul Klasifikasi Makhluk Hidup pada kegiatan siswa Mari Uji Kemampuan Kalian tentang klasifikasi makhluk hidup.
Berikut kunci jawaban dan pembahasan soal IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 144 sesuai dengan buku siswa Ilmu Pengetahuan Alam edisi tahun 2021.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 119, Mari Uji Kemampuan Kalian
Mari Uji Kemampuan Kalian
1. Apa tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup?
2. Bagaimana karakteristik kunci klasifikasi yang baik?
3. Menggunakan gambar kunci dikotomi Gambar 5.11, apa nama kelas dari hewan berikut?
4. Buatlah kunci klasifikasi dikotomi atau format tabel untuk anak-anak berikut ini.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 105, Mari Uji Kemampuan Kalian
Jawaban
1. Tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup adalah untuk mempermudah mempelajari makhluk hidup yang sangat beraneka ragam jenisnya.
2. Kunci klasifikasi harus jelas, sederhana dan mudah digunakan.
3. Reptilia
4. Jawaban pelajar akan beragam yang terpenting kunci klasifikasi harus dapat memisahkan keempat orang tersebut berdasarkan karakteristiknya.
Klasifikasi (pengelompokan) membuat hidup lebih mudah setiap orang, termasuk ilmuwan. Semua jenis barang dikelompokkan berdasarkan karakteristik tertentu.
Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Halaman 99, Mari Uji Kemampuan Kalian
Kunci Klasifikasi
Untuk membuat klasifikasi lebih mudah, para ilmuwan menggunakan sebuah model yang disebut kunci klasifikasi.
Kuncinya sederhana dan mudah diikuti untuk merepresentasikan dari sistem klasifikasi. Kunci klasifikasi harus jelas, sederhana dan mudah digunakan.
Jika kunci klasifikasi membingungkan atau sulit digunakan maka itu bukan kunci yang baik.
Ilmuwan menggunakan kunci klasifikasi karena beberapa alasan berikut.
a. Lebih mudah digunakan daripada mendeskripsikan secara detail dari setiap kelompok.
b. Menunjukkan sekilas apa yang membedakan karakteristik yang dimiliki setiap kelompok.
c. Memudahkan untuk mengidentifikasi objek yang belum pernah terlihat sebelumnya.
d. Selalu memberikan hasil yang konsisten, siapapun yang menggunakannya. Ini berarti semua ilmuwan
di seluruh dunia akan mengklasifikasikan objek atau organisme dengan cara yang persis sama.
Terdapat beberapa jenis kunci klasifikasi, di antaranya kunci percabangan, kunci dikotomi, kunci format tabel dan kunci melingkar (Rickard dkk., 2009).
Kunci Dikotomi
Kunci dikotomi adalah kunci determinasi yang terdiri atas dua keterangan yang berlawanan dari ciri-ciri yang dimiliki oleh suatu jenis atau kelompok makhluk hidup.
Kunci dikotomi memiliki dua pilihan di setiap cabang.
Kunci ini dimulai dari atas dengan kelompok yang lebih besar dan perlahan lahan dibagi menjadi kelompok lebih kecil dan lebih kecil lagi sampai tidak ada lagi pilihan yang memungkinkan.
Kunci Determinasi Format Tabel
Metode lainnya yang dapat digunakan adalah menggunakan kunci determinasi format tabel.
Kunci determinasi format tabel merupakan kunci klasifikasi makhluk hidup yang dibuat berdasarkan deskripsi dalam bentuk tabel.
Kunci determinasi ini dapat dikotomi, memuat dua pilihan, ataupun terdiri atas banyak pilihan. Kunci determinasi format tabel disebut juga kunci “lanjut ke…”.
Demikian kunci jawaban IPA Kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka halaman 144, kegiatan siswa Mari Uji Kemampuan Kalian sesuai dengan buku Ilmu Pengetahuan Alam edisi tahun 2021.
Disclaimer
Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.
Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.