Mobil Hybrid Kian Diminati di Bali, Toyota Space Bali 2025, Public Display Edukatif & Interaktif!

TRIBUN-BALI.COM - Pameran interaktif mengajak masyarakat merasakan langsung inovasi teknologi Hybrid EV Toyota menuju masa depan mobilitas ramah lingkungan.

Dalam mendukung visi "Mobility for All" dan mempercepat transisi menuju mobilitas berkelanjutan, PT Toyota-Astra Motor (TAM) menghadirkan Toyota Space, sebuah pameran interaktif yang berlangsung di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Denpasar.

Mengusung tema “Beyond Zero”, pameran ini mengajak masyarakat melihat dan merasakan langsung inovasi teknologi elektrifikasi Toyota, khususnya teknologi Hybird EV, sebagai bagian dari komitmen menuju masa depan mobilitas ramah lingkungan yang berkelanjutan.

Pengunjung dapat melakukan test drive line-up Hybrid EV Toyota, dan memanfaatkan berbagai program promo yang ditawarkan untuk mempermudah kepemilikannya.

Baca juga: ARYADUTA Bali  Menghidupkan Kembali Kisah Barong Melalui Asta Karya 2025

Baca juga: TEWAS Penebang Pohon Asal Kintamani, Terjatuh dari Ketinggian 30 Meter di Gegelang Karangasem!

Toyota Hybrid Diminati di Bali 

Laz Marthino, Area Head East Java - Bali, menjelaskan bahwa mobil hybrid kian diminati, khususnya oleh masyarakat Bali. 

"Saya turut berduka dengan bencana banjir di Bali, namun jika ada masyarakat yang mobilnya terkena banjir, khususnya mobil hybrid maka bisa dibawa ke bengkel Toyota terdekat," katanya.  

Martin, sapaannya, menjelaskan ada 10 cabang Toyota baik Auto 2000 maupun Agung Toyota. Sehingga pelanggan bisa memilih mana yang terdekat dengan tempat tinggalnya. 

Mengenai target, Andrei Gromico H., Deputy Regional Manager Agung Toyota East Area, menjelaskan setidaknya ada 50 SPK selama minimum yang diharapkan selama pameran. 

"Nah benar kata Pak Martin, kalau banjir biarkan bengkel yang mengecek dahulu, jangan langsung dihidupkan," sebutnya. 

Tentu saja mereka berharap SPK akan sebanyak-banyaknya, apalagi pameran di salah satu mall terbesar ini juga diharapkan kian memperkenalkan mobil hybrid di Bali. 

Andrei, sapaannya, menjelaskan secara nyata mobil hybrid kian diminati karena di Bali saja peminatnya sejauh ini untuk varian Zenix saja 60 persen peminat hybrid, sementara 40 persen gasoline alias BBM. Yaris Cross Hybrid bahkan sampai 80 persen peminatnya, sisanya 20 persen gasoline (BBM). 

Di sisi lain Wuryanto - Area Business Head A2000 Bali, menjelaskan bahwa industri otomotif adalah barometer sebuah negara. Sehingga jika industri otomotif bertumbuh, maka ekonomi suatu daerah juga tumbuh. 

"Ya target kami gak hanya SPK, tapi edukasi ke masyarakat Bali terkait mobil hybrid Toyota dam teknologi elektrifikasinya," sebutnya. 

Bahwa baik secara nasional maupun regional dan cabang, sampai kabupaten Toyota punya tanggung jawab mengedukasi masyarakat. Guna beralih ke kendaraan yang zero emisi dan efisiensi dengan teknologi hybrid.