Bali United
Meski Gagal, Pelatih Bali United Sebut Laga Kontra Persija Lebih Berat Ketimbang Persib
Kekalahan ini terjadi setelah Bali United bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69, menyusul kartu merah yang diterima oleh gelandang Mirza
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pelatih kepala Bali United, Johnny Jansen, menyampaikan pandangan yang mengejutkan usai timnya menelan kekalahan tipis 0-1 dari Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Sabtu 1 November 2025 malam.
Meski takluk dari Maung Bandung, Johnny Jansen justru menilai bahwa pertandingan melawan Persija Jakarta pada laga sebelumnya di pekan ke 5 adalah ujian yang lebih sulit bagi Serdadu Tridatu.
Saat itu bermain di kandang Macan Kemayoran, Mike Hauptmeijer dan kawan-kawan menahan imbang tim tuan rumah dengan skor 1-1.
Di sisi lain, Bali United kini harus mengakui keunggulan Persib Bandung setelah gol tunggal dari sundulan Andrew Jung pada menit ke-84 memecah kebuntuan.
Baca juga: Unggul Segalanya, Persib Bandung Layak Bungkam Bali United, Thom Haye Dominasi Lini Tengah
Kekalahan ini terjadi setelah Bali United bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69, menyusul kartu merah yang diterima oleh gelandang Mirza Mustafic.
Menariknya, saat membandingkan duel dalam 11 pekan ini, pelatih asal Belanda itu menyebut Macan Kemayoran memberikan tekanan yang lebih berat di lapangan.
"Kami sempat bermain imbang 1-1 saat melawan Persija. Pertandingan itu sangat sulit. Ada kualitas di sisi mereka dan ada tekanan yang sangat besar," ujar Jansen usai laga melawan Persib Bandung.
Bahkan, ia menambahkan, pada saat melawan Persija, khususnya di babak kedua, timnya benar-benar merasakan kesulitan.
"Tapi, hari ini (melawan Persib,-Red), saya pikir kami mampu mengendalikannya. Saya melihat tim kami dan berpikir, kami sejatinya mengontrol jalannya pertandingan," tegasnya.
Meskipun kalah dari Persib, Johnnya Jansen tetap merasa bangga dengan perkembangan tim asuhannya.
Menurutnya, Serdadu Tridatu telah menunjukkan progres signifikan, mampu bermain dengan seimbang melawan tim yang diisi pemain berkualitas seperti Persib.
"Dari awal sampai sekarang kami berkembang, kami menjadi lebih baik. Kami bisa bermain melawan tim papan atas seperti ini," katanya.
"Ini adalah ujian melawan tim besar, dan saya melihat apa yang kami tampilkan hari ini sudah cukup bagus dan seimbang. Hanya saja, hasilnya bisa lebih baik," pungkas Johnny Jansen. (*)
Kumpulan Artikel Bali United

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.