CEDERA Putu Panji di Kepala, Nova Arianto Terpaksa Tarik Keluar Kapten Timnas U-17

TRIBUN-BALI.COM – Keberhasilan timnas U-17 Indonesia meraih kemenangan melawan Honduras U-17 di laga pamungkas Piala Dunia U-17 2025 Grup H, di Lapangan 7 Aspire Zone, Al Rayyan, Qatar, Senin (10/11) malam, rupanya harus dibayar mahal Skuad Garuda. 

Ini karena, kapten timnas U-17 Indonesia, Putu Panji Apriawan, mengalami cedera di kepala. Kabar tersebut pun dikonfirmasi langsung oleh kepala pelatih timnas U-17 Indonesia, Nova Arianto. 

Menurut keterangan Nova Arianto, Putu Panji mengaku sakit pada bagian kepalanya saat melawan Honduras U-17. Alhasil, bek muda Bali United tersebut terpaksa ditarik keluar dan digantikan oleh Lucas Lee ketika laga memasuki menit ke-79. 

Baca juga: KETUM PSSI Puji Kemenangan Garuda Muda, Sebut Kemenangan Bersejarah Timnas U-17 di Piala Dunia!

Baca juga: CABOR Sepak Bola SEA Games di Luar Kalender FIFA, Melongok Kans 3 Pemain Aboard Dilepas Klub

Selepas pertandingan kemarin malam, Nova Arianto belum mendapatkan update teranyar dari tim medis timnas U-17 Indonesia terkait kondisi pemain asal Tabanan, Bali tersebut. Pelatih asal Semarang, Jawa Tengah tersebut mengungkapkan, bahwa kepala Putu Panjit sakit setelah berduel dengan pemain Honduras U-17. 

Mengetahui hal tersebut, Nova Arianto langsung mengambil keputusan untuk menarik keluar pemain bertahan andalannya itu. Dia tidak ingin memaksakan pemain bernomor punggung 4 tersebut bermaih hingga pertandingan berakhir melawan Honduras U-17. 

"Saat dia melakukan heading di babak kedua ada benturan di kepala. Dia bilang ada sedikit pusing lagi," kata Nova Arianto dikutip Tribun Bali dari laman BolaSport, Selasa (11/11). 

Pihak tim medis, kata Nova, masih terus mengobservasi kondisi Putu Panji untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. 

"Saat ini masih diobservasi oleh tim medis dan semoga gak ada masalah," tambah Nova Arianto.
Cedera kepala yang dirasakan Putu Panji bukan terjadi saat melawan Honduras U-17. Sebelumnya, Putu Panji juga mengalami cedera ketika timnas U-17 Indonesia melawan Brasil U-17 pada laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025 di Lapangan 7 Aspire Zone, Jumat (7/11).

Pada saat melawan Brasil U-17, Putu Panji ditarik keluar ketika laga memasuki menit ke-90+3. Ia digantikan oleh bek didikan Bali United yang juga rekan setimnya di timnas U-17 Indonesia, Ida Bagus Cahya.

Laga tersebut pun berakhir untuk kemenangan Brasil U-17 dengan skor 4-0 atas timnas U-17 Indonesia. Adapun Putu Panji mencetak gol bunuh diri pada menit ke-33.

"Saat ini saya belum terupdate lagi kondisi Putu Panji ya. Tetapi memang Putu Panji setelah sebelumnya lawan Brasil U-17 memang ada benturan di kepala," tutup Nova Arianto. (uci/BolaSport)

Finish di Posisi Ketiga Klasemen Grup H

Laga pamungkas timnas U-17 Indonesia melawan Honduras U-17 berakhir dengan kemenangan manis Garuda Muda lewat skor 2-1. Ini merupakan kemenangan perdana bagi timnas U-17 Indonesia setelah di dua pertandingan sebelumnya melawan Brasil (4-0) dan Zambia (1-3) kalah. 

Dua gol kemenangan timnas U-17 Indonesia masing-masing dicetak oleh Evandra Florasta (penalti) di menit ke-52 dan Fadly Alberto di menit ke-72. Sedangkan gol Honduras dilesakkan oleh L Suazo (penalti) di menit ke-54. 

Kemenangan tipis 2-1 tersebut menempatkan timnas U-17 Indonesia finish di posisi ketiga klasemen Grup H dengan mengoleksi 3 poin dari 1 kali menang dan 2 kali kalah.

Sedangkan posisi puncak dan kedua ditempati oleh Brasil dan Zambia yang sama-sama mengoleksi 7 poin dari 2 kali menang dan 1 kali imbang. 

Melansir BolaSport, timnas U-17 Indonesia pun masih membuka kesempatan untuk bisa lolos ke fase selanjutnya dengan menyabet status posisi tiga terbaik. Namun hal tersebut masih harus menunggu laga di grup lain yang masih akan berlangsung. (uci)