Piala Presiden 2018
Beredar Kabar Laga BALI UNITED VS SRIWIJAYA FC Digelar 9 Februari di Stadion Dipta Gianyar
Stefano Lilipaly, gelandang Bali United mengakui bahwa laga akan digelar Jumat (9/2/2018) di Dipta.
Penulis: Marianus Seran | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Informasi perubahan jadwal pertandingan semifinal leg pertama khusus laga Bali United VS Sriwijaya FC di Stadion Dipta Gianyar, telah mencuat.
Baca: Diduga Melecehakan Tamu Hotel di Bali Dengan Kalimat ‘BJ’, Nasib ADR Jadi Seperti Ini
Baca: RESMI, Jadwal Terbaru Pertandingan BALI UNITED VS SRIWIJAYA FC Berubah Lagi!
Laga krusial tersebut kabarnya, digelar Jumat (9/2/2018).
Baca: Pemain Muda Bali United, Hanis Saghara Akhirnya Unggah Foto Endorse yang Ngegemesin
Penelusuran Tribun Bali, Selasa (6/2/2018), terkuak Bali United telah mempersiapkan diri secara matang hadapi laga yang dimajukan dari jadwal semula, Sabtu (10/2/2018).
Baca: Kapolsek Kuta Sebut Kata Berbau Porno ADR Kepada Bule di Lobi Hotel Yang Jadi Viral Bercanda
Baca: Videonya Viral, ADR Kini Tak Bisa Lagi Kerja di Seluruh Hotel di Bali, Statusnya Belum Tersangka
Bali United akan melakukan latihan di Stadion Dipta Gianyar, Rabu (7/2/2018) sore.
Latihan ini dilakukan guna hadapi laga hari Jumat.
Sementara itu, Sriwijaya FC akan tiba di Bali, Rabu (7/2) sore.

Stefano Lilipaly, gelandang Bali United mengakui bahwa laga akan digelar Jumat (9/2/2018) di Dipta.
"Ya benar laga digelar Jumat bukan Sabtu," kata Lilipaly, Selasa (6/2) siang.
Sementara itu, asisten pelatih Bali United Pasek Wijaya mengakui bahwa laga akan digelar Jumat.
"Yang saya dengar informasi Jumat bermain. Rabu sore Bali United latihan di Dipta," kata Pasek Wijaya.
Merasa Tak Diuntungkan

Widodo Cahyono Putro (WCP) pelatih kepala Bali United telah menyiapkan skala prioritas jelang laga semifinal Piala Presiden 2018 dan Piala AFC kontra Yangon United (Myanmar).
WCP menegaskan sudah menentukan yang mana menjadi prioritas.
“Prioritas memilih Piala Presiden 2018 atau Piala AFC nanti masih akan didiskusikan dengan Owner (Bali United) Pieter Tanuri,” kata WCP di Gelora Trisakti Legian, Kuta, Badung, Senin (5/2).
WCP mengatakan, masih menunggu putusan manajemen.
“Ke mana prioritas kita. Karena klub bukan milik saya. Kalau owner bilang prioritas yang ini, ya kita siapkan, sembari tetap melihat tim yang satunya jangan sampai kalah telak,” katanya.
WCP sepertinya akan prioritas Piala Presiden 2018. Karena laga ini sudah diujung juara. Jika satu kali menang, maka akan tampil di final.
“Piala Presiden hanya sekali (langsung ke final), sementara Piala AFC masih lima kali match lagi, kami akan berhitung dulu,” kata pelatih asal Cilacap ini.
WCP mengatakan, telah menyiapkan dan tidak ingin diumbar ke media massa.
"Saya tidak pernah koar-koar ke media, satu siapkan tim. Pasti saya sudah siapkan dua tim berbeda,” ujarnya.
WCP menegaskan, secara diam-diam sudah siap dan ada skala prioritas tim tampil. Untuk hadapi Sriwijaya FC di semifinal, WCP mengatakan, tidak bahas mereka, tapi telah mengetahui mereka tim bagus.
“Tapi chemstry belum. Individual bagus. Mereka tim baru terbangun. Kalau Bali United sudah lama terbentuk. Chemstry sudah ada. Tidak banyak berubah, tapi kami tetap antisipasi lawan,” ujarnya.
Menurut dia, kondisi seperti saat ini jadwal bentrok, tentu tidak menguntungkan dan jika dimajukan tidak menguntungkan.
“Kita harus siapkan tim detail, karena kita tidak diuntungkan,” ujarnya. (*)