Kawasan Kuliner Jalan Teuku Umar Bali dan Lokasi Menginap Terbaik
Untuk tempat menginap yang ramah di kantong disertai pelayanan maksimal, Amaris Hotel Teuku Umar Denpasar jawabannya
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Destinasi wisata terbarukan kini banyak muncul di Bali.
Jalan Teuku Umar Bali menjadi primadona baru tatkala wisatawan lokal hingga mancanegara berjalan-jalan di Bali.
Banyak hal yang bisa kita temukan di area Jalan Teuku Umar Bali.
Kuliner menjadi salah satu paling favorit.
Beberapa restoran dan rumah makan siap menyambut siapapun yang ingin menghilagkan dahaga dan rasa lapar setelah seharian beraktivitas.
Rata–rata restoran dan rumah makan mulai buka dari pukul 08.00-22.00 Wita.
Beragam jenis kuliner dijual di sini, mulai dari ikan panggang, pecel, soto, sup, rawon, mie galang, masakan padang hingga masakan tradisional Bali akan mudah kita temukan.
Termasuk chinese food dan ayam bakar yang selalu penuh pengunjung menjelang sore.
Akses menuju kawasan Teuku Umar dapat dilewati dari berbagai arah.
Jika datang dari Kuta, maka bisa melalui Jalan Raya Kuta atau Jalan Imam Bonjol.
Jalan Hang Tuah, Jalan Raya Puputan bisa jadi jalan terbaik jika datang dari Sanur.
Sedangkan, akses Jalan By Pass I Gusti Ngurah Rai menjadi akses tercepat jika datang dari Nusa Dua, Tanjung benoa dan Uluwatu.
Menengok banyaknya makanan yang dijual, tentu wisata kuliner di Jalan Teuku Umar tidak bisa ditelusuri hanya dalam satu hari.
Kita perlu tempat untuk istirahat sejenak sebelum melanjutkan petualangan kuliner berikutnya.
Untuk tempat menginap yang ramah di kantong disertai pelayanan maksimal, Amaris Hotel Teuku Umar Denpasar jawabannya.
Hotel budget di bawah naungan Santika Group Hotel and Resort ini memiliki 77 kamar, kolam renang dan meeting room.
Dengan moto 'Stay smart and dynamic in our modern, confortable, and budget friendly hotels’, Amaris Hotel Teuku Umar Denpasar akan menjadi persinggahan yang nyaman ketika kita selesai bertualang di kawasan wisata kuliner Jalan Teuku Umar Bali.(*)