Kongres PSSI Bali
Soal Kongres Luar Biasa Pemilihan Ketua Umum Baru, Ini Kata Exco PSSI Refrizal
Ketua Umum PSSI kini dijabat oleh Plt Joko Driyono yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua Umum PSSI

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Ketua Umum PSSI kini dijabat oleh Plt Joko Driyono yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua Umum PSSI, setelah Edy Rahmayadi mengundurkan diri dari jabatannya.
Untuk mengisi posisi yang sementara dijabat Plt Joko Driyono dan memilih Ketua Umum yang baru digelar pemilihan dalam Kongres Luar Biasa.
Menanggapi mengenai Kongres Luas Biasa, Exco PSSI Refrizal menyampaikan Kongres Luar Biasa tergantung permintaan dari voters.
Baca: Tanggapan Exco PSSI Refrizal: Tak Kaget Edy Rahmayadi Mundur, Beberkan Fakta Ini
Baca: Edy Rahmayadi Akui Poin-poin Ini Gagal Dijalankan Selama Jabat Ketua Umum PSSI
“Kalau permintaan voters kurang dari dua pertiga, secara otomatis Plt akan menyelesaikan masa jabatan hingga pemilihan ketua baru selanjutnya. Jika lebih dari dua pertiga menginginkan Kongres Luar Biasa, maka kita langsung membuat panitia untuk penyelenggaraan Kongres Luar Biasa,” ungkapnya.
Refrizal menambahkan, paling cepat kepanitian tersebut terbentuk dua bulan kedepan dan Kongres Luar Biasa baru dapat diselenggarakan empat bulan sampai enam bulan kedepan.
Baca: Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi Tegaskan Tak Ada Paksaan!
Baca: Edy Rahmayadi Harapkan Sosok Ini Sebagai Penggantinya di PSSI
“Exco yang jelas tidak melakukan permintaan Kongres Luar Biasa,” ucapnya.
(*)
-
Dukung Satgas Berantas Mafia Bola, Suporter Se-Indonesia Gelar Aksi di Arena Kongres PSSI
-
Edy Rahmayadi Dikhianati! Joko Driyono Jadi Plt Ketua Umum PSSI
-
Begini Tanggapan Gusti Randa Soal Keputusan Edy Rahmayadi Mundur dari Ketum PSSI
-
Tegaskan Tak Ada Surat Mosi Tidak Percaya, Joko Driyono Jawab Isu Kudeta Edy Rahmayadi
-
Ini Harapan Yabes Tanuri Pasca-mundurnya Edy Rahmayadi Jadi Ketum PSSI