Angin Kencang, Pohon Tumbang Tewaskan Pemotor di Tukad Pakerisan, Dua Mobil Hancur di Renon

Laporan Wartawan Tribun Bali, Anna Windy

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pengendara motor tewas akibat pohon tumbang di Jalan Tukad Pakerisan, Kelurahan Panjer, Renon, Denpasar, Bali, Kamis sore (24/1/2019).

Menurut Aiptu Made Wendra, Bhabinkamtibmas Kelurahan Panjer kejadian berlangsung sekitar pukul 16.30 Wita.

"Motor dari sana (arah utara). Motornya scoopy putih. Orang Pasuruan tapi sudah lama tinggal di sini. Diameter pohon sekitar 0,5 meter. Ini pohon pule mungkin karena akarnya serabut makanya roboh karena tidak kuat. Korban sudah berkeluarga. Istrinya sudah ke RS Sanglah. Sudah lama dia tinggal di sini," terangnya saat ditemui di lokasi kejadian.

Baca: Ibu Muda Dipaksa Lakukan Hal Tak Senonoh dengan Ayah Kandungnya, Videonya Viral di WhatsApp

Sementara menurut kesaksian warga, Kamal (50) pemilik warung makan di depan lokasi kejadian menjelaskan korban berjenis kelamin lelaki.

"Korban kayaknya cowok. Motor scoopy. Motor dan helmnya hancur. Korbannya sudah dibawa ke RS Sanglah," jelasnya.

Baca: Driver Ojek Online ini Alami Pelecehan, Ira Marcellia: Ada Penumpang dari Belakang Sampai Nempel

Saksi mata lain, Hardiono (34) seprang pengendara motor dari arah berlawanan menyebutkan korban mengalami luka berat di kepala dan kaki kiri patah.

Baca: Warga Dilarang Membuat dan Mengarak Ogoh-ogoh ini, Sehingga Tak Dinilai Menyimpang

"Saya dari arah selatan. Pengendara (korban) dari utara. Pohonnya roboh mendadak. Kaca helemnya terlempar jauh. Korban meninggal di tempat. Ndak tega saya lihat. Kepala luka parah. Kakinya posisi ke kiri miring patah kayaknya," ucapnya.

Korban bernawa Taufiqi Hudaya (29) asal Pasuruan tinggal di Jln. WR Supratman, Denpasar Timur.

Sementara itu, pohon tumbang juga menimpa dua mobil di Jalan Raya Puputan Renon Denpasar, Kamis (24/1/2019) sore ini.

Dua mobil ditimpa pohon yang cukup besar menyebabkan dua badan mobil hancur pada bagian depan.

Nyoman Taram Anggota Polsek Denpasar Timur yang ada di lokasi mengatakan para korban yang ada di mobil berhasil selamat.

Dia berkata, para korban lari tertimpa saat berhenti di pada lampu merah perempatan lapangan Puputan Renon.

"Iya gak ada korban, mereka berhenti saat lampu merah. Dan pada saat itu angin kencang dan menimpa dua mobilnya," kata dia.

Sementara penumpang mobil, Ida mengatakan dirinya begitu kaget saat tiba-tiba dengar suara gubrak.

"Iya pas tadi berhenti lampu merah tiba-tiba ada suara gubrak di atas mobil, spontan saya diteriaki sama satpam di sekitar lokasi untuk keluar, makanya kami langsung keluar," ujarnya.

Dirinya bersama di dalam mobil ada dua orang dan berhasil selamat dari kejadian mengerikan itu. (*)