48 Tim Dari SSB Se-Bali Ikuti Turnamen Sepakbola U-12 Asosiasi SSB Kota Denpasar 2019

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Sebanyak 48 tim sepakbola dari sekolah sepakbola (SSB) se-Bali ikuti Turnamen Sepakbola Usia 12 tahun (U-12) Asosiasi SSB Kota Denpasar 2019 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali tanggal 2-3 Febuari 2019.

Ketua Panitia Pelaksana, Gede Made Anom Prenatha menjelaskan turnamen sepakbola tersebut merupakan salah satu program kerja dari SSB Kota Denpasar di tahun 2019 ini.

“Ini adalah salah satu program kerja Asosiasi SSB Kota Denpasar tahun 2019, jadi turnamen ini dilaksanakan mulai dari usia 8 tahun, 10 tahun dan 12 tahun. Untuk Usia 12 tahun kita laksanakan pada tanggal 2 dan 3 Februari, itu diikuti oleh 48 tim SSB se-Bali. Usia 10 tahun kita akan laksanakan tanggal 9 dan 10 Febuari itu pesertanya 36 tim SSB juga se-Bali, kemudian usia 8 tahun tanggal 24 Febuari itu diikuti 16  tim SSB se-Bali,” jelasnya di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Sabtu (2/2/2019).

Turnamen sepakbola ini diadakan dengan tujuan pembinaan usia dini, memberikan wadah bagi para pemain sepakbola usia 8 hingga 12 tahun, dan untuk menyalurkan hobi serta mengasah kemampuan mereka setelah menjalani latihan di SSB-nya masing-masing.

Selain itu, bagi pemain sepakbola U-12 ini juga merupakan persiapan atau pemanasan menghadapi turnamen sepakbola Danone Nations Cup zona Bali yang rencananya akan digelar pada Juni 2019 nanti.

Baca: SSB Wistra Denpasar Juara SSB Negaroe Festival U10 Se-Bali - Jawa Timur

Baca: Masih Ingat Kevin Brands? Kembali ke Sepakbola Asia Tenggara, Ini Pelabuhan Barunya

Baca: Sempat Buat Pengakuan Bernada Miring Soal Sepakbola Indonesia, Marcos Flores Beri Klarifikasi

“Istilahnya ini kan program kerja Asosiasi di bidang usia dini jadi kami sebisa mungkin untuk membuat anak-anak usia dini mempunyai wadah, menyalurkan hobinya dan tekniknya setelah menjalani latihan dengan mengikuti turnamen yang kita adakan. Untuk U-12 ini juga sebagai persiapan ajang Turnamen Danone ke depannya, mengingat Danone Bali akan kita laksanakan bulan Juni 2019, jadi anggaplah ini pemanasan untuk mengetahui kekuatan tim-tim lain di Bali,” ujarnya.

Anom pun mengatakan selama turnamen berlangsung ia belum menemukan kendala yang berarti. Ia berharap turnamen ini dapat berjalan dengan lancar sampai akhir. Selain itu ia juga berharap pembinaan di usia dini dapat diperhatikan lebih baik lagi.

“Harapan kami karena anak-anak ini cikal bakalnya pemain bola maka (pembinaan) usia dini ini ke depannya memang betul-betul lebih diperhatikan, dengan lebih banyaknya event yang mereka ikuti jadi kemampuan mereka akan semakin meningkat ke depannya, “katanya.

Tim yang berhasil memenangkan turnamen tersebut akan mendapatkan trofi, piagam serta uang pembinaan.

48 Tim yang mengikuti turnamen tersebut di antaranya: Damarcakti, JC Tabanan, Neo Putih, Bina Putra, SSB Negaroa, PPB Rajawali, Putra Pegok, PSG Academy, Guntur Gading, Wistra, MP Panser, Jima Merah, Singa FC, Putra Tresna, Guntur Lenju, Putra Kapal dan lain-lainnya. (*)