Benarkah Kenaikan Gaji Tak Membuat Pegawai Bahagia? Begini Penjelasan Studi
Percaya atau tidak, ternyata kepuasan dan kebahagiaan setelah gaji naik tidak akan bertahan lama
TRIBUN-BALI.COM - Setiap pekerja selalu mendambakan kenyamanan, termasuk soal gaji.
Di antara kita, kenaikan gaji adalah hal yang sangat diidam-idamkan.
Ketika gaji naik, Anda merasakan kepuasan atas pekerjaan Anda selama ini, meski pekerjaan itu tak selamanya menyenangkan.
Akan tetapi, percaya atau tidak, ternyata kepuasan dan kebahagiaan setelah gaji naik tidak akan bertahan lama.
Baca: Penting Bagi Anda Membicarakan Keuangan bersama Pasangan, 4 Hal Ini Bisa Anda Lakukan
Ini berdasarkan studi terbaru yang dipublikasikan di Journal of Economic Behavior & Organization.
Dikutip dari Well and Good, Selasa (2/7/2019), para peneliti di University of Basel, Swiss melakukan analisa terhadap jawaban 33.500 responden survei.
Hasilnya, ditemukan bahwa kemungkinan menerima kenaikan gaji dan benar-benar menerima kenaikan gaji akan meningkatkan kepuasan terhadap pekerjaan.
Akan tetapi, kebahagiaan itu hanya sementara.
Baca: Bagi Anda yang Baru Menikah, Ini 5 Kiat Mengatur Keuangan Bersama Pasangan
Para peneliti menemukan bahwa peningkatan kepuasan kerja menguap hampir dalam waktu 4 tahun karena beragam alasan.
Alasan pertama, pegawai membandingkan penghasilan mereka saat ini dengan sebelumnya.
Kedua, tidak butuh waktu lama untuk terbiasa dengan besaran gaji baru, membuat kenaikan gaji ini dengan cepat kehilangan pesonanya.
Baca: Penting Bagi Kamu yang Berusia 20-an, Pahami 9 Konsep Keuangan Ini
Ketika itu terjadi, maka pegawai akan kembali ke posisi awalnya, yaitu menginginkan kenaikan gaji lagi.
Nah, karena kenaikan gaji tidak serta-merta menciptakan kepuasan karier dalam jangka panjang, Anda bisa saja berpikir untuk beralih ke pekerjaan yang membuat Anda puas secara batin.
Gajinya mungkin tak sebesar pekerjaan sebelumnya, namun barangkali bisa membuat Anda lebih bahagia.
Kebahagiaan seperti itu, yang bisa berlangsung dalam jangka panjang, kemungkinan tidak bisa diberikan oleh gaji yang naik. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Studi: Kenaikan Gaji Tak Bikin Pegawai Bahagia"