Pasien Corona Kasus-45 di Badung Meninggal, 1.021 Warga Sayan Baleran Jalani Rapid Test

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Warga Banjar Sayan Baleran, Desa Werdi Bhwuana, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali berinisial Ketut P (57) meninggal dunia dan dinyatakan positif Covid-19.

Ia meninggal saat dalam perawatan di RS Bali Mandara sekitar pukul 20.00 Wita, Minggu (31/5/2020).

Jenazah telah dimakamkan di kuburan Desa Werdi Buana, Senin (1/6/2020).

"Iya benar, salah satu pasien covid-19 asal Sayan Baleran meninggal dunia," ungkap Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Badung Nyoman Gunarta.

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan pasien itu juga mengidap penyakit jantung dan DM (Diabetes Mellitus).

"Pasien ini kami ketahui terpapar Covid-19 dalam screening yang dilaksanakan pada tahap II atau yang berlangsung pada Senin tanggal 25 Mei lalu," kata dia.

Almarhum merupakan pasien Covid-19 ke-45 di Badung dari total 53 pasien yang terkonfirmasi Covid-19 berdasarkan data hingga Minggu (31/5/2020).

Dari 53 pasien tersebut, 26 dinyatakan sembuh, 26 masih dalam perawatan dan satu orang meninggal dunia.

Kata dia, penguburan jenazah sudah sesuai dengan SOP. Dari RS Bali Mandara, jenazah pasien dikirim ke RSUP Sanglah untuk dilakukan penanganan sesuai standar Covid-19.

Setelah itu baru dikirim ke desa untuk dilakukan penguburan.

"Sudah dikubur, yang prosedurnya sesuai dengan SOP yang berlaku," pungkasnya.

Dinas Kesehatan Badung juga melakukan rapid test di Banjar Sayan Baleran. Sebanyak 1.021 warga menjalani tes cepat.

Dari jumlah tersebut, 18 di antaranya reaktif. Sesuai prosedur, warga yang dinyatakan reaktif langsung dibawa ke RSD Mangusada untuk menjalani tes swab.

Nyoman Gunarta menjelaskan rapid test di Banjar Sayan Baleran merupakan tindak lanjut dari pelaksanan rapid test sebelumnya.

“Jadi untuk sekarang total yang mengikuti rapid test sebanyak 1.021 warga dengan 18 warga yang hasilnya reaktif,” ungkap dia.