Electronic Buzz

Karet ice pack atau cool pack Pembekuan Bisa Tahan Hinggal 10 Jam

Karet Cadangan Penyimpan Dingin

Penulis: Niken Wresthi KM | Editor: Rizki Laelani
TRIBUN BALI/NIKEN WRESTHI KM
SIMPAN DINGIN - Sales di Electronic City, memperlihatkan lemari es yang dilengkapi karet ice pack, di Jalan Gatot Subroto Barat, Denpasar, Minggu (8/3/2015). Kantung berbahan dasar karet ini berfungsi sebagai cadangan penyimpan dingin. 

Karet ice pack atau cool pack selain bisa menahan dingin hingga 10 jam, karet penyimpan dingin juga bisa diaplikasikan di luar lemari es, misalnya di dry box atau media lain

TRIBUN-BALI.COM - TEKNOLOGI karet penyimpan dingin yang kerap disebut ice pack atau cool pack tampaknya mulai ramai diterapkan pada beberapa produk lemari es.

Pasalnya, kantung berbahan dasar karet ini memang mampu berfungsi sebagai cadangan penyimpan dingin, terutama ketika listrik padam.

“Macam-macam istilahnya, ada yang sebut ice pack, cool pack, tergantung brand-nya sebut apa, yang jelas fungsinya bisa menyimpan dingin,” papar sales supervisor Electronic City, Eko Prasetyo, di Jalan Gatot Subroto Barat, Denpasar, Bali, Minggu (8/3/2015).

Teknologi ini dirancang cukup sederhana, yakni sebuah kantung yang terbuat dari bahan dasar karet tebal yang berfungsi menahan suhu. Pengaplikasiannya pun cukup mudah.

Pengguna hanya butuh mengisi penuh isi kantung dengan air, kemudian dibekukan di dalam freezer hingga seharian penuh.

Setelah itu, kantung ini bisa digunakan untuk menyimpan dingin 8 hingga 10 jam. Kantung ini bisa digunakan untuk menjaga kesegaran sayur dan daging.

“Kalau lampu padam, lemari es kan nggak hidup juga, nah, bisa pakai icepack tadi untuk simpan daging, atau es batu biar nggak cepet cari. Lumayan bisa tahan 8 hingga10 jam, untuk masa pembekuannya tergantung juga ada yang 10 jam, ada yang butuh waktu seharian baru bisa digunakan untuk 10 jam berikutnya,” papar pria yang akrab disapa Eko ini.

Tidak hanya diterapkan di lemari es, kantung ini juga bisa diaplikasikan di dry box atau media lain.

“Misal mau bepergian, travelling outdoor, tinggal siapkan kotak kosong, isi dengan ice pack yang sudah dibekukan, lalu masukkan misalnya es krim atau apa yang butuh suhu rendah,” ujarnya.

Pengguna pun tak perlu risau jika lemari es yang dimilikinya tidak menyediakan serta kantung karet penahan dingin ini.

Sebab, kantung penahan dingin ini juga bisa didapatkan secara terpisah. Mengenai selisih harga dan kualitas, Eko menyebutkan, kualitas ditentukan kandungan dan ketebalan karet yang diaplikasikan.

“Lebih banyak mungkin karena kandungan karetnya ya, tebal atau nggak, karena memang macam-macam durasinya. Ada yang bisa tahan hingga 10 jam dinginnya, ada yang belum 8 jam dingginnya udah mulai nggak terasa lagi. Tapi memang, rata-rata ada dalam kisaran itu, 8-10 jam,” ujar Eko. (niken wresthi km)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved