Jembatan Samsam Jadi Tempat Pembuangan Sampah 'Dadakan'
DKP sendiri memiliki keterbatasan baik dari sisi SDM maupun fasilitas untuk menangani sampah yang ada di Kabupaten Tabanan
Penulis: I Made Argawa | Editor: Iman Suryanto
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Kebiasaan membuang sampah sembarangan, kiranya masih melekat dengan masyarakat, hal tersebut dapat dilihat secara langsung di sebuah jembatan di Wilayah Desa Samsam, Kerambitan, Tabanan, yang menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah.
Jembatan tersebut, tidak jauh berada dari shortcut pertama jalan utama Denpasar - Gilimanuk dari arah kota Tabanan ke barat.
Dari pantauan Tribun Bali, terlihat sampah menumpuk, bahkan sampai meluap ke pinggir jalan.
Saat dikonfirmasi Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Tabanan, I Wayan Sugatra, mengatakan, meski daerah Sam-Sam bukan wilayah pelayanan DKP, namun sampah tetap menjadi persoalan bidangnya.
Dari 133 desa yang ada di Tabanan, pelayanan DKP hanya mencakup 10 desa yang berada di Kecamatan Tabanan dan Kediri. "Selain 10 desa ini, kami melayani Penebel dan Baturiti dalam hal pengangkutan sampah di pasar,"paparnya.
Diakuinya DKP sendiri memiliki keterbatasan baik dari sisi SDM maupun fasilitas untuk menangani sampah yang ada di Kabupaten Tabanan. (*)