Smart Woman

Ini yang Tak Biasa dari Neli Gunawan, Kain Bernoda Menarik untuk Digarap

Jika pada umumnya orang –orang lebih memilih pakaian yang bersih tanpa noda, bagi Neli kain bernoda menarik untuk digarap.

Penulis: Ni Ketut Sudiani | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
Istimewa
Neli Gunawan 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Setelah 10 tahun menetap dan berkarya di Bali, Neli Gunawan, kini semakin memantapkan langkahnya untuk terus menciptakan berbagai desain unggulan.

Perempuan asal Bandung ini selalu ingin tampil beda. Light etnik menjadi kekuatan karakter garapannya.  

(Tak Sekadar Mendesain, Neli Gunawan Juga Pintar Menjual)

“Untuk style, saya lebih banyak mengedepankan yang etnik. Saya memang sangat suka dengan etnik. Bagian  menjadi pembeda adalah saya membuat yang lebih light. Biasanya kalau dipakai dalam jumlah yang banyak, etnik akan berat. Jadi saya pilih yang kecil dan sedikit,” jelas Neli saat ditemui Tribun Bali di Jalan Teuku Umar Barat, Denpasar, belum lama ini.

Selain itu yang juga kerap ditonjolkannya adalah endek.


Baju rancangan Neli Gunawan (Istimewa)

Bordir melayu tidak lepas dari tangan kreatifnya.

Neli sering pula mengolah bordir melayu sedemikian rupa sehingga sesuai dengan selera seni dan kebebasan berkreasinya.

Menurutnya, jika membuat yang urban, sudah terlalu banyak yang menciptakannya. Terlebih para perancang dari Eropa.

Hanya saja jika etnik, tentunya akan mampu mengangkat nilai-nilai dan kekayaan nusantara.

“Dalam etnik, ada kekayaan lokal di dalamnya. Saya sempat mengangkat Jalak Bali. Saya mengajak seorang pelukis untuk berkolaborasi. Dia melukis di baju yang di dalamnya digunakan songket,” kata pemilik butik HILO yang berlokasi di Jalan Tukad Barito Timur 88 itu.

Perempuan yang penuh daya kreatif ini selalu memiliki ide bernas, keluar dari kebiasaan umum.


Baju rancangan Neli Gunawan (Istimewa)

“Saya lebih kembangkan yang ekspresif,” imbuh Neli yang sempat mengikuti Indonesian Fashion Week 2015 itu.

Jika pada umumnya orang –orang lebih memilih pakaian yang bersih tanpa noda, bagi Neli kain bernoda menarik untuk digarap.

Gagasan dan berbagai ide itu diperolehnya setelah melewati sekian banyak proses.

Ia juga rajin membaca referensi, baik melalui majalah, maupun online.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved