Beauty
Payas Modif Full Colour, Pilihan Pengantin Bali Kekinian
Pengantin Bali, identik dengan busana pengantinnya yang khas, mencirikan adat dan budaya yang telah melekat sejak dahulu.
Penulis: made cintya dewi | Editor: Irma Yudistirani
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pengantin Bali, identik dengan busana pengantinnya yang khas, mencirikan adat dan budaya yang telah melekat sejak dahulu.
Cantik, anggun, elegan, dan berwibawa.
Dahulu busana pengantin bukanlah suatu kriteria yang penting dalam sebuah upacara pernikahan di Bali, dengan balutan busana seadanya tak menjadi masalah bagi calon pengantin.
Yang terpenting hanyalah prosesinya saja.

Ilustrasi pawiwahan atau pernikahan adat Bali.
Namun kini busana pengantin telah menjadi kriteria utama bagi calon pengantin Bali di samping prosesinya.
Karena semuanya telah menjadi satu paket yang sangat diperlukan.
Seiring perkembangan zaman, telah mempengaruhi model-model pakaian serta riasan pengantin Bali.
Perubahan itu disertai pula dengan modifikasi-modifikasi tambahan pada jenis pakaian dan riasan yang mencirikan modernisasi, namun tetap mengutamakan sentuhan etnik dan budaya.
Sehingga dengan paduan busana tersebut pasangan pengantin benar-benar terlihat sempurna.
Payas modifikasi Bali selalu dipilih untuk tampil cantik dan menarik di saat upacara resepsi pernikahan orang Bali.
Selain untuk acara resepsi pernikahan di Bali, payas modifikasi juga sering dipilih untuk dipakai dalam acara pemotretan foto prewedding.
Karena akan tampak lebih ringan, tapi tetap kelihatan elegan dan glamor saat di foto prewedding.
Payas modifikasi merupakan tata rias pakem yang mengalami perkembangan menjadi lebih modern mengikuti perkembangan zaman.
Payas modif ini bisa dibuat lebih sederhana dari payas agung, sehingga tidak terkesan terlalu berat.
Meskipun begitu payas modif ini tetap terlihat mewah dan glamor.