Kasus Bubuk Putih Jadi Perhatian Dunia, Orangtua Jamie Murphy Terbang ke Bali

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Seorang ABG asal Australia, Jamie Murphy yang tiba di Bali pada hari Minggu (20/11/2016), ditangkap di luar klub malam Sky Garden di Kuta, Badung, Bali oleh petugas keamanan dan diserahkan ke pos polisi terdekat.

Atas  peristiwa tersebut, orang tua remaja 18 tahun ini, dari Ellenbrook di Perth Timur, berangkat ke Denpasar pagi ini, seperti dikutip dari news.com.au, Rabu (23/11/2016).

Baca: Ditangkap di Kuta, Bubuk Putih Dalam Tas ABG Asal Australia Ini Diduga Parasetamol

Mereka datang untuk memberi dukungan pada putranya yang dalam kasus ini belum didakwa dengan pelanggaran narkoba.

Tetapi penangkapan tersebut saat ini sudah menjadi perhatian media di seluruh dunia.

"Ini bukan milikku, aku tidak mengambilnya, apa yang Anda lakukan, itu bukan milikku. Ini bukan milikku," teriaknya saat penangkapannya, yang ditangkap oleh kamera Channel Nine.

Keluarga Murphy masih bungkam tentang penahanan putranya.

Murphy menghabiskan malam kedua di kantor polisi Kuta dan belum secara resmi diinterogasi.

Ia tampak gugup menunggu apakah ia akan ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan biaya.

Dua pengacara telah mengunjungi Murphy di kantor polisi.

Setelah kunjungan tersebut, seorang pengacara yang tidak mau menyebutkan namanya, mengatakan bahwa Murphy telah mengatakan kepadanya bubuk putih itu bukan miliknya dan ia tidak membelinya.

Sebaliknya, sumber-sumber dari kepolisian mengatakan kepada News Corp Australia bahwa ia mengaku membeli bubuk putih di Jalan Legian, dan saat ini masih sedang diuji oleh laboratorium forensic.

Saat penangkapan, ia hanya seorang diri, dan tidak ada keluarga yang mengunjunginya di kantor polisi.

Orang tuanya baru meninggalkan Perth pagi ini menuju ke Denpasar, Bali. (*)