Kadek Raditya: Ajak Pemuda Bali Lebih Berani Merantau Ke Luar

Kadek Raditya, pemain bertahan Timnas U - 19 mengajak putra lokal Bali agar unjuk gigi keluar.

Penulis: Marianus Seran | Editor: Ady Sucipto
Tribun Bali/Rizal Fanany
Kadek Raditya saat mengikuti latihan Timnas U-19 di Stadion Dipta Gianyar, Selasa (16/5). 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Kadek Raditya, pemain bertahan Timnas U - 19 mengajak putra lokal Bali agar unjuk gigi keluar.

Ia berharap putra lokal Bali berani merantau belajar lebih tinggi lagi di luar Bali.

"Semoga saya bisa menjadi inspirasi bagi anak Bali yang lain. Jangan hanya bermain di Bali saja. Berani merantau keluar lah, buktikan di pentas nasional, bahwa sepak bola Bali ini sudah maju, " kata Kadek Raditya kepada Tribun Bali, Selasa (16/5/2017) kemarin, di Denpasar.

Kadek Raditya adalah putra asli Jimbaran yang lolos seleksi dari ketatnya persaingan di Timnas U - 19.

Remaja bertinggi 178 cm ini termasuk 30 pemain Garuda Jaya yang dipimpin pelatih Indra Sjafri menjalani pemusatan latihan di Bali mulai 16-20 Mei 2017.

Buah pernikahan Ketut Sarjana dan  Ni Made Yuni Astuti meminta anak Bali semangat berlatih agar ke depannya, menuju pentas persaingan nasional.

Kadek mengaku, siap bersaing positif untuk masuk skuat ke Prancis karena hanya 22 pemain. Semoga rezeki dan terpilih ke Prancis.

"Harus tunjukkan kualitas saat uji coba di Bali. Tapi memang target besarnya itu di Piala AFF, AFC, dan fokus untuk Piala Dunia,'" ucapya. 

Kadek Raditya, mengatakan senang bisa menjadi generasi Putu Gede. Ia pun akan berusaha agar membawa nama Bali.

"Saya senang jadi generasi Bali dan Putu Gede. Posisi sama bertahan (Center Back). Saya ingin lebih dari Putu Gede. Memang selama ini Putu Gede jadi panutan bagi saya. Karena dia juga di Ragunan, Timnas juga, " ujarnya.

Kadek mengatakan, sejak kecil ia besar di beberapa sekolah sepak bola di Jimbaran, Bali. Ia pernah mendapat pendidikan di Putra Perkanthi, Canggu Klub, dan Putra Kelan.

" Saya dari kecil sampai SMP di Jimbaran Badung, SSB Pindah-pindah. Ada SSB sekitar rumah setelah itu ke Putra Perkanthi, ke Canggu Club, dan terakhir ke Putra Kelan dekat Bandara Ngurah Rai. SMA baru di Diklat Ragunan, " katanya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved