Bencana Angin Kencang
Taufiqi Tewas Tertimpa Pohon Kepuh Keramat di Areal Setra Panjer, Keluarga: Anaknya Baru 2 Bulan
Korban yang berasal dari Pasuruan, Jawa Timur, ini tertimpa pohon kepuh yang berada di areal Setra Desa Pakraman Panjer, Denpasar.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ady Sucipto
Korban yang mengalami luka-luka bernama I Komang Alit Astika (29) asal Banjar Dinas Tanah Ampo, Karangasem.
Alit tertimpa pohon perindang saat melintas di Jalan Puputan Renon sebelah Barat Plaza Renon.
"Korban luka lebam pada jidat, memar, dan bengkak pada bibir, dan kesadarannya menurun. Korban dievakuasi RSUP Sanglah," kata Joni Ariwibawa.
Baca: Ahok Lagi Fall In Love dengan Bripda Puput, Djarot Sebut Hubungan dengan Veronica Tan Begini
Tidak hanya itu, sebanyak 10 kendaraan dengan rincian 7 mobil dan 3 sepeda motor tertimpa pohon.
Tembok Gubernur Bali di sebelah barat juga roboh akibat tertimpa pohon yang berada di pinggir Jalan Kusuma Atmaja.
Dari pantauan Tribun Bali, beberapa lokasi tempat pohon tumbang yakni di parkir Kantor Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida dimana dua mobil tertimpa pohon, Jalan Tukad Batanghari, Jalan Nusa Indah, Jalan Tukad Pakerisan, Jalan Puputan Renon dekat monumen Bajra Sandhi yang menimpa dua mobil, Jalan Sudirman dekat Tiara Dewata, Jalan Gambuh menimpa satu mobil.
Selanjutnya Jalan Sedap Malam III menimpa satu mobil, Jalan Puputan Renon dekat Plaza Renon menimpa satu motor, Jalan Akasia XVI Gang Buaji, Jalan Kusuma Atmaja dua pohon tumbang dan satu menimpa tembok Kantor Gubernur, Jalan Tukad Pakerisan menimpa satu mobil dan dua motor.
Sementara pohon tumbang di Jalan Nusa Indah di depan Art Center belum mendapat penanganan hingga satu jam lebih yang mengakibatkan akses tertutup.
Peringatan Dini
Joni Ariwibawa menambahkan bahwa BMKG telah mengeluarkan peringatan dini cuaca buruk hingga beberapa hari kedepan.
Kendati demikian, pihaknya turut menyiagakan personel selama 24 jam yang siap menerima laporan masyarakat.
"Kami imbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada lantaran cuaca buruk yang terjadi belakangan ini," katanya.
Untuk meminimalisir resiko yang tidak diinginkan, diimbau agar masyarakat tidak bepergian saat hujan dan angin kencang.
Hal ini dikarenakan banyak pohon perindang yang tergolong besar yang bisa tumbang sewaktu-waktu.
"Kalau bisa bagi masyarakat agar tidak bepergian saat terjadi angin kencang dan hujan," katanya.