Ditemukan Tewas Terikat di Kebun Sawit, Organ Dalam Bocah 11 Tahun Ini Hilang
Sebuah kasus pembunuhan bocah perempuan 11 tahun bernama Siti Masyitah Ibrahim, menyentak Malaysia.
lihat foto
Siti Masyitah, anak ketiga dari empat bersaudara, dikenal sebagai anak periang.
"Mengapa mereka membunuhnya? Apa dosanya sehingga dia menerima perlakuan sadis ini?" tanya Zaleha histeris.
Orang pertama yang menemukan jasad Siti adalah Mohd Rosli Mat Rasat (38).
Menurutnya, tak pernah ada kejadian pembunuhan sadis seperti ini di kampung tersebut, sebelumnya.
"Saya menduga, dia dibunuh di tempat lain, dan jasadnya dibuang di perkebunan kelapa sawit," kata Mat Rasat.
Dalam penyelidikan polisi, Siti Masyitah Ibrahim sempat terlihat dibonceng naik motor oleh seorang pria, di hari di mana dia hilang.
Pria itu ternyata kerabat keluarga Siti.
Kepolisian masih memeriksa pria itu, untuk menanyakan apa saja yang dilakukan Siti Masyiah di hari itu.
Penyelidikan terkait pembunuhan Siti Masyitah semakin berat, karena keluarga Siti dikenal sebagai imigran Kamboja dengan kelengkapan dokumen yang minim.
Bocah di Sukabumi Tewas, Kulit Kepala dan Bola Mata Hilang
Kejadian serupa juga pernah terjadi di Sukabumi, Jawa Barat.
Saat itu, Kepolisian Sektor Lengkong, Kabupaten Sukabumi tengah menyelidiki kasus kematian Nujurmudin (12 tahun) alias Godeg, seorang remaja yang ditemukan tewas tanpa bola mata dan kulit kepala.
Selain bola mata, polisi mendapati kejanggalan lain dalam kasus ini.
Kapolsek Lengkong, AKP Dikdik Sardadi, mengatakan Godeg ditemukan tewas dengan kondisi fisik tak lengkap. Selain kulit kepala dan bola mata yang hilang, terdapat luka robek hingga bagian dada mayat Godeg terbelah. Beberapa organ dalamnya pun hilang.
"Sudah dilakukan otopsi. Namun kami tidak bisa menjelaskan hasil otopsi itu kepada media," kata Dikdik saat ditemui sukabumiupdate.com di kantornya, Kamis (3/1/2019).
