Baku Tembak dengan Rampok, Menegangkan Saat Anggota Polisi Tarik Seorang Ibu yang Nyaris Ditembak

Polisi menyelamatkan nyawa seorang ibu yang ditembaki penjahat saat buka pintu rumah.

Editor: Rizki Laelani
Ilustrasi ditembak: Drama baku tembak polisi dan penjahat di Bandar Lampung ternyata memiliki kisah heroik. Polisi menyelamatkan nyawa seorang ibu yang ditembaki penjahat saat buka pintu rumah. 

"Kedua tersangka pun meninggal di lokasi, dan sudah kami serahkan ke pihak keluarga di Palembang semalam," lanjutnya.

Baca: Kericuhan Sampai ke Ruang Ganti di Akhir Laga Persebaya Vs PS Tira Persikabo

Baca: 6 Bulan Sekali Panen Beras Hitam 6,5 Ton, Petani di Tabanan Kebingungan Cari Pasar

Baca: Timnas Indonesia Berpeluang ke Piala Dunia 2022, Akan Bersaing dalam Grup Ini

Baca: Persebaya ke Semifinal Setelah Kalahkan Tira-Persikabo, Lalui 10 Menit Akhir yang Menegangkan

Lintas Provinsi

Adrian mengatakan, kedua pelaku yang ditembak mati merupakan pelaku curat dan curas lintas provinsi.

"Jadi dia dari Palembang, beraksi di Sumbangsel, Lampung, termasuk Bengkulu," jelasnya.

Adrian menuturkan, setidaknya ada tujuh TKP yang telah dikuras oleh kedua tersangka.

"Tujuh TKP ini di antaranya Korpri, Way Kandis, Untung Suropati, Labuhan Ratu, Kemiling, dan seterusanya," jelasnya.

Polisi, sambung Adrian, pun masih melakukan pengejaran kelompok jaringan rampok rumah kosong tersebut.

"Jadi dua tersangka ini ini memang masih ada lagi jaringan lainnya, dan masih kami lakukan pengejaran," tegasnya.

Adrian menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan jangan mudah percaya.

"Kalau ada yang mencurigakan langsung laporkan, jangan bertindak sendiri karena banyak pelaku pencurian di wilayah Bandar Lampung banyak memakai senpi rakitan," tandasnya.

Dikenal Sadis

Kasubdit III Jatanras Polda Lampung, AKBP Ruli Andi Yunianto mengatakan, kedua tersangka termasuk nekat dan tak segan melukai korbannya.

"Yang di Jalan Nusantara, juga mereka berdua. Jadi, mereka ini pemetik yang memang incar rumah kosong. Kalau tepergok, akan melakukan kekerasan," tuturnya.

Dari tujuh TKP, kata Ruli, kedua tersangka pernah melakukan aksi pencurian di Bilabong, Kemiling.

"Di Bilabong ini, pelaku sempat menyandera anak pemilik rumah. Kejadian ini pada bulan Januari," paparnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved