Pemilu 2019

54 Petugas KPPS Meninggal, Bagaimana Nasib Orang Terkasih yang Ditinggalkan?

emerintah maupun KPU tak berpikir panjang terkait dampak atau kemungkinan-kemungkinan seperti yang saat ini sudah terjadi.

Editor: Rizki Laelani
tribunkaltim.co/christoper desmawangga
Jenazah Dany Faturrahman (41) setelah dishalatkan san akan dimakamkan di TPU Kenanga, jalan Sentosa, Samarinda, Kamis (18/4/2019). Petugas KPPS ini meninggal dunia setelah menunaikan tugasnya. 54 Petugas KPPS Meninggal, Bagaimana Nasib Orang Terkasih yang Ditinggalkan? 

Bambang Wijayanto, seorang Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Bandar Lampung meninggal dunia saat bertugas.

Keluarga telah mengikhlaskan kepergian almarhum.

Sejumlah petugas KPPS sedang mendistribusikan Logistik pilkada dan menyiapkan  TPS VI, Desa Lokasari, Sidemen, Rabu (9/12/2015)
Sejumlah petugas KPPS sedang mendistribusikan Logistik pilkada dan menyiapkan TPS VI, Desa Lokasari, Sidemen, Rabu (9/12/2015) (Tribun Bali/Eka Mita Suputra)

Bambang bertugas di TPS 27 Kelurahan Sepang Jaya, Labuhan Ratu, Bandar Lampung.

Ia meninggal dunia usai melakukan penghitungan suara di TPS dan hendak membagikan honor KPPS pada Kamis (18/4/2019), sekitar pukul 17.00 WIB.

Selain Bambang, anggota KPPS lain yang meninggal dunia yakni Ikhwanudin Yuda Putra, bertugas di TPS 7 Desa Bagelen, Gedong Tataan, Pesawaran.

Selain itu, Paidi, yang meninggal saat bertugas di TPS 3 Desa Negara Harja, Kecamatan Pakuan, Way Kanan.

Ketiganya meninggal karena kelelahan.

Kediaman keluarga almarhum Bambang terlihat masih ramai para pelayat.

Tujuh papan bunga duka masih berjejer di depan rumah almarhum.

Bendera kuning pun masih terpasang di rumah duka Jalan M Noer II, No 28A Sepang Jaya, Labuhan Ratu, Minggu (21/4/2019).

"Keluarga sudah mengikhlaskan, harus. Mungkin sudah jalannya," ungkap Prita Puspitasari (25), anak bungsu almarhum dari dua bersaudara, kemarin.

Di mata Prita, ayahnya sosok yang pekerja keras dan sangat bertanggungjawab.

Ayahnya, kata Prita, sering ditunjuk sebagai penanggungjawab kegiatan dan sering dimintain tolong sebagai ketua.

Dan ketika mendapatkan tugas, ayahnya selalu mengerjakan secara totalitas.

Karena itu, kata Prita, tak heran saat ayahnya melaksanakan tugas pemungutan suara di TPS 27, dari pagi ketemu pagi.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved