Hari Raya Waisak 2019
Prosesi Umat Buddha Semayamkan Air Berkah di Candi Mendut, Ini Filosofinya
Air berkah diambil dari sumber air atau Umbul Jumprit, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung.
Editor:
Rizki Laelani
(KOMPAS.com/IKA FITRIANA)
Para biksu dari berbagai sangha dan majelis melakukan penyemayaman air berkah di Candi Mendut, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, mulai Kamis (16/5/2019) sore. Ini merupakan bagian dari ritual perayaan Waisak 2563 BE/2019.
Pada Jumat (17/5/2019), air berkah akan disandingkan dengan apri dharma yang diambil dari sumber api abadi di Mrapen, Kabupaten Grobogan.
Keduanya disemayamkan bersama di dalam candi Mendut, Jumat malam hingga Sabtu (18/5/2019) pagi.
Dua elemen ini selanjutnya akan diarak bersama sarana puja bakti lainnya oleh umat Buddha dari Candi Mendut ke Candi Borobudur, Sabtu (18/5/2019).
Rangkaian Waisak akan ditutup dengan seremonial di pelataran Candi Borobudur dan pelepasan ribuan lampion Waisak, Minggu (19/5/2019) dini hari. (*)
Artikel ini ditulis Kontributor Magelang, Ika Fitriana telah tayang di Kompas.com