Paksa Pengendara Beli Canang dengan Dalih Jalan Angker, Widianingsih Minta Maaf dan Menyesal

Viral di media sosial atas aksinya menjual canang dengan cara menghentikan kendaraan yang melintas, Ni Nyoman Widianingsih akhirnya minta maaf

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Widyartha Suryawan
Istimewa/Satpol PP Bangli
Ni Nyoman Widianingsih (jaket oranye) mendapat pembinaan dari Polsek Kintamani bersama Satpol PP Bangli. Jumat (14/6/2019). Widianingsih berjanji tak menjual canang lagi di Hutan Suter. 

Lagi-lagi dengan dalih hutan angker, pembayaran itu dimaksudkan untuk pinjam jalan untuk melewati hutan. Bilamana tidak diberi, maka pengendara bisa celaka.

Pedagang juga memaksa pengendara membeli udeng bali. Meski demikian, oleh pemilik akun facebook ditolak.

Pemilik akun Facebook tersebut juga menuliskan ada pengendara lainnya yang mengalami nasib lebih parah.

Pasalnya, pengendara mobil pelat B itu harus merogoh kocek sebesar Rp 100 ribu. Terlebih di dalam mobil ada total empat penumpang.

Aksi oknum penjual canang itu kemudian diselidik oleh petugas. Widianingsih pun meminta maaf dan menyesali perbuatannya.

“Saya berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut,” katanya seperti dikutip dari video klarifikasinya yang beredar di media sosial Instagram, kemarin. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved