Lembongan Surf Competition 2019, Undang Peselancar Asing Agar Surfer Lokal 'Jengah'

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Ajang tahunan Lembongan Surf Competition 2019, kembali akan digelar bulan Agustus hingga September mendatang.

Tahun ini, pelaksanaan kompetisi lebih difokuskan pada peselancar junior untuk mencetak atlet-atlet selancar muda asli Klungkung.

Beberapa destinasi di Nusa Lembongan dan Ceningan, seperti Pantai Mushroombay dan Secret Point, Ceningan menjadi surga baru para peselancar di dunia.

Potensi ini pun, dimanfaatkan Lembongan Surf Team (LST) untuk menjaring bibit-bibit peselancar muda lokal melalui kompetisi tingkat internasional, bertajuk Lembongan Surf Competition 2019.

Ketua Panitia Lembongan Surf Competition Agus Ronis menjelaskan, event ini telah dimulai sejak Juni lalu, dan terus bertahap hingga gelarannya dilanjutkan September mendatang.

Tahun ini pihaknya tidak hanya melibatkan peselancar lokal, namun juga para peselancar dari berbagai belahan dunia. 

Kehadiran peselancar luar negeri ini, diharapkan mendorong peselancar lokal lebih bersemangat membuktikan diri tidak kalah bersaing.

Selain itu juga untuk promosi pariwisata di Nusa Lembongan dan Ceningan yang kian berkembang.

"Kami sengaja mengundang peselancar luar negeri, khususnya junior. Hal ini agar kompetisi berjalan dengan alot sehingga peselancar lokal bisa bersaing," ujarnya. 

Ia berharap, dengan persaingan antara peselancar luar negeri dan lokal akan melahirkan peselancar handal. Sehingga kedepannya bisa mengharumkan nama Indonesia ke ranah selancar  internasional.

Terlebih kompetisi ini sengaja dikhususkan untuk kategori U-21 tahun ke bawah, guna mendukung peselancar muda yang ke depannya dipersiapkan mengikuti kompetisi tahap internasional.

Peselancar junior yang berkelas di internasional, juga diharapkan bisa memberikan semangat dan inspirasi untuk  generasi peselancar muda di Lembongan.

"Dukungan dan motivasi senior, kepada adik-adik juga digelorakan. Sehingga peselancar muda  semangat dan siap tampil digelaran internasional. Harapan kami permainan mereka mengalami perkembangan signifikan, setelah kami persialkan secara mental, skil dan fisik yang prima," harapnya.

Sementara Camat Nusa Penida,  I Komang Widyasa Putra menilai, kompetisi ini dapat menjadi ajang promosi untuk lebih memperkenalkan Nusa Penida, khususnya Nusa Lembongan.

"Dua sisi keuntungan yang didapat, selain pencarian bakat juga promosi pariwisata.  Partisipasi peselancar luar negeri juga berdampak pada kompetisi berkelas sehingga ke depannya tidak kekurangan peselancar yang bisa mengharumkan nama Klungkung khususnya Nusa Penida dikancah internasional," harapnya.

Lembongan Surf Competition dibagi beberapa kelas, kelas Invitational Playgorund akan dilaksanakan 25 Agustus sampai 3 September mendatang.

Sementata sebelumnya sudah digelar, yakni kelas Grom 14-Pro Junior U-21 digelar dua tempat Secret Point, Ceningan tanggal 22-25 Juni dan Mushroombay tanggal 5-10 Juni.

Kategori Open Local Playground dilaksanakan mulai 21-31 Juli 2019. (*)