Juara Lagi Bersama Ahsan, Hendra Setiawan Catat Rekor Luar Biasa di Kejuaraan Dunia Badminton
Pada partai final yang berlangsung Minggu (25/8/2019), pasangan dengan julukan The Daddies tersebut mengalahkan
Juara Lagi Bersama Ahsan, Hendra Setiawan Catat Rekor Luar Biasa di Kejuaraan Dunia Badminton
TRIBUN-BALI.COM, BASEL - Ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, merengkuh gelar Kejuaraan Dunia Badminton 2019 yang berlangsung di St Jakobshalle, Basel, Swiss.
Pada partai final yang berlangsung Minggu (25/8/2019), pasangan dengan julukan The Daddies tersebut mengalahkan wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Melalui pertarungan berdurasi 1 jam 3 menit, unggulan keempat tersebut menang 25-23, 9-21, 21-15.
Ini merupakan kemenangan kedua Ahsan/Hendra atas lawannya yang merupakan unggulan ke-12 tersebut.
Sebelumnya, Ahsan/Hendra juga menang atas Hoki/Kobayashi dalam pertemuan pertama mereka dalam ajang Indonesia Open 2019 pada awal bulan lalu.
• Hasil Final Kejuaraan Dunia, Kento Momota Kalahkan Antonsen dan Sukses Pertahankan Gelar
• Hasil Kejuaraan Dunia, Pemain India Pusarla V Sindhu Raih Gelar Tunggal Putri
• Hasil Final Kejuaraan Dunia, Ganda Campuran China Zheng /Huang Sukses Pertahankan Gelar
Lebih dari itu, hasil dalam final di Basel tersebut membuat Ahsan/Hendra untuk kali ketiga meraih gelar juara dunia.
Dalam dua edisi sebelumnya, Ahsan/Hendra menjadi juara pada 2013 dan 2015. Bahkan untuk Hendra, ini untuk kali keempat dia naik podium juara. Hendra untuk kali pertama menjadi kampiun ajang ini pada tahun 2007 ketika masih berpasangan dengan Markis Kido.
Itu artinya, Hendra termasuk ganda putra paling sukses dalam Kejuaraan Dunia Badminton. Dia menyamai prestasi pasangan China, Cai Yun/Fu Haifeng, yang empat kali jadi juara ajang tersebut (2006, 2009, 2010, 2011).
Jalannya pertandingan
Ahsan/Hendra, yang pada tahun ini sudah meraih beberapa gelar termasuk All England Open, lebih banyak tertinggal pada awal gim pertama.
Meskipun demikian, mantan pasangan nomor satu dunia tersebut terus membuntuti Hoki/Kobayashi.
• Kronologi Perkelahian Maut 2 Kelompok Pemuda di Badung, Tebasan Parang Pelaku Tewaskan Kadek Roy
• Pengamat Politik Sebut Putu Artha dan Jelantik Berpeluang Jadi Menteri di Kabinet Jokowi
Bahkan, Ahsan/Hendra sempat balik memimpin 7-5, sebelum disalip lagi oleh lawan untuk membuat skor menjadi 11-8 saat jeda interval.
Setelah itu, Ahsan/Hendra mengejar lagi dan sempat menyamakan skor menjadi 13-13, sebelum Hoki/Kobayashi menjauh dengan keunggulan 16-13.
Bermodal pengalaman dan ketenangan, Ahsan/Hendra kembali menyusul sehingga terjadi salip-menyalip.