Brigadir Dewa Gede Alit Wirayuda Bunuh Diri Pakai Senpi di Bangkalan Diduga Karena Piutang

I Dewa Gede Alit Wirayuda pernah berwasiat sebelum meninggal. Mendiang meminta jika kelak meninggal agar dimakamkan di Bangli, Bali

Editor: Eviera Paramita Sandi
Shutterstock
Ilustrasi bunuh diri 

Dikonfirmasi terkait perihal laporan itu, Kasubbag Humas Polres Bangkalan Iptu Suyitno menyatakan, dirinya belum bisa memastikan kebenaran laporan awal yang telah beredar di masyarakat.

"Saya tidak bisa menjelaskan apakah benar atau salah. Karena kasubbag humas tidak mungkin mendapatkan laporan itu," kata Suytino.

Ia menjelaskan, pihak humas biasanya hanya mendapatkan laporan bersifat kriminal biasa yang disampaikan melalui jalur grup di internal.

"Biasanya kalau kasus begini, laporannya per japri (japri) ke pimpinan," pungkasnya.

Dewa merupakan polisi kelahiran Kabupaten Bangli, Bali. Di Bangkalan, ia berdomisili di Desa Tengket Kecamatan Arosbaya.

Ia meninggalkan seorang anak. Diinformasikan, jenazah Dewa dikebumikan di tanah kelahirannya.

Wasiat Korban

Anggota Polsek Arosbaya, Brigadir Polisi I Dewa Gede Alit Wirayuda pernah berwasiat sebelum meninggal. Mendiang meminta jika kelak meninggal agar dimakamkan di Bangli, Bali.

Wasit itu disampaikan kepada istrinya, Dwi Wijayanti. Seperti dituturkan Kasubbag Humas Polres Bangkalan, Iptu Suyitno kepada Surya.

"Kepada istrinya, beliau menyuruh dimakamkan di sana (Bangli, Bali). Itu disampaikan agak lama sebelum meninggal," ungkap Suyitno, Jumat (6/9/2019) petang.

Dwi Wijayanti turut mengantar keberangkan jenasah suaminya ke Pulau Dewata di pagi hari. Pasangan ini dikaruniai seorang anak berusia 7 tahun.

Suyitno membenarkan bahwa Dewa merupakan anggota Polres Bangkalan yang berdinas di Polsek Arosbaya.

"Betul ada anggota kami meninggal. Hasil otopsi diduga kuat bunuh diri. Senpi itu adalah miliknya," jelasnya.

Kendati demikian, lanjut Suyitno, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium forensik dari Polda Jatim.

"Terkait motif kenapa bertindak seperti itu, kami masih mendalami," tegasnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved