Hanya Butuh 6 Menit, Cara Sederhana Ini Ampuh untuk Lepaskan Stres sampai 68 Persen
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengurangi tekanan akibat permasalahan sehari-hari.
TRIBUN-BALI.COM - Disadari atau tidak, permasalahan kecil yang sering kamu alami sehari-hari, seperti terjebak kemacetan, deadline pekerjaan yang makin menumpuk, tagihan kosan, kartu kredit, dapat memicu stres.
Jika kondisi itu terus dibiarkan, bisa menyebabkan berbagai penyakit, seperti tekanan darah tinggi, penuaan dini, hingga kanker.
Sebenarnya ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengurangi tekanan akibat permasalahan sehari-hari.
Kamu bisa memulainya dengan melakukan kegiatan sederhana yang disukai, seperti berolahraga, menyantap makanan favorit, dan masih banyak lagi.
Menariknya, sebuah studi dari Universitas Sussex, Inggris pada 2009 menemukan, membaca buku mampu mengurangi tingkat stres seseorang hingga 68 persen.
Kegiatan ini terbukti bekerja lebih cepat daripada metode relaksasi lainnya.
Selain membaca buku, kegiatan lain yang dinilai dapat mengurangi stres, yakni mendengarkan musik, berjalan kaki, hingga bermain video game.
• Tampil Menawan, Striker Anyar Persebaya Fokus Ladeni Bali United
• Dari Undangan Menulis Puisi hingga Pameran, Inilah 7 Agenda Seni dan Hiburan Seminggu ke Depan
Hasilnya, membaca buku menjadi aktivitas paling berpengaruh untuk mereduksi stres, seperti disebutkan tadi.
Sementara itu, mendengarkan musik dapat menurunkan tekanan sebesar 61 persen, menyesap secangkir teh atau kopi mampu mengurangi hingga 54 persen, dan berjalan kaki 42 persen.
Hal tak terduga yang diungkapkan dalam riset itu adalah bermain video game dapat menurunkan tingkat stres hingga 21 persen, tetapi di sisi lain aktivitas ini justru meningkatkan detak jantung.
Artinya, kamu tidak bisa mencapai tahap relaksasi dengan bermain game.
Masih menurut hasil penelitian itu, penurunan level stres bisa terjadi karena saat membaca buku kamu seakan diajak untuk memasuki dunia baru yang akan mengalihkan perhatian dari hal-hal penyebab tekanan dan kekhawatiran.
• Mulan Jameela Jadi Anggota DPR RI Setelah Menang Gugatan di Pengadilan, Ini Gaji yang Bakal Diterima
• Prof Suryani Latih Lansia Meditasi dan Berhias: Punya Masalah, Teriakkan di Sini!
Buku apa saja
Salah satu peneliti dan ahli saraf Mindlab International di Sussex, Dr. David Lewis mengatakan, tidak ada batasan soal bacaan apa saja yang mampu menurunkan tekanan dari penatnya aktivitas sehari-hari.
“Benar-benar tidak masalah buku apa yang dibaca. Dengan menenggelamkan diri dalam buku yang sangat mengasyikkan, kamu bisa melarikan diri dari kekhawatiran dan tekanan dunia sehari-hari, serta menghabiskan waktu menjelajahi imajinasi penulis,” ucap David dalam hasil penelitiannya.