Digelar Selama 3 Hari, Bali Interfood 2019 Libatkan 25 UMKM dan Supplier Produk Perikanan
Bagi pencinta kuliner tentu tidak asing dengan pameran Bali Interfood. Krista Exhibitions kembali menggelar pameran Bali Interfood 2019
Penulis: Meika Pestaria Tumanggor | Editor: Irma Budiarti
Digelar Selama 3 Hari, Bali Interfood 2019 Libatkan 25 UMKM dan Supplier Produk Perikanan
Laporan Wartawan Tribun Bali, Meika Pestaria Tumanggor
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bagi pencinta kuliner tentu tidak asing dengan pameran Bali Interfood.
Krista Exhibitions kembali menggelar pameran Bali Interfood 2019, The 4th International Exhibitions on Food & Beverage, Baking Ingredients, Hareca & Boking Equipment, Technology and Services.
"Pameran ini akan diselenggarakan pada tanggal 26-28 September 2019, di Bali Nusa Dua Covention Centre," kata CEO Krista Exhibitions, Daud D Salim saat menggelar konferensi pers di Bali Tourism Board, Denpasar, Bali, Senin (23/9/2019).
Kegiatan dimulai pukul 10.00-19.00 Wita pada hari Kamis hingga Sabtu.
Pameran ini diadakan juga bersamaan dengan Bali Hotel & Tourism, Bali Cofee Expo, Bali Wine & Spirit dan Bakery Indonesia Expo 2019.
Dalam pameran berskala internasional ini akan ditampilkan teknologi dalam bidang makanan, minuman, kopi, teh, wine, hakery, horeca, jasa boga, bahan baku, peralatan, penyediaan dan teknologi pengolahan dan pengemasan.
Selain itu akan ditampilkan pula berbagai macam teknologi terkini yang bermanfaat dalam industri pangolahan makanan dan minuman.
Dihadirkan pula produk-produk berkualitas dan berdaya saing tinggi sepert Food & Beveroge, Agri Food, Agriculture Products, Bakery & Confectionery, Faod & Hosplitalily, Food Ingredients, Herbal & Health Food, Hotel and Retail Technology, Design & In Store Marketing.
Yang berbeda pada Bali Interfood 2019 adalah dilibatkan UMKM untuk turut memamerkan produk dan kehadiran pelaku usaha atau supplier produk perikanan.
"Akan ada 25 UMKM, 10 dari Bali dan 15 dari Jawa Timur, yang tergabung dan sudah mampu bersaing dengan industri menengah maupun besar," kata Daud Salim.
Kegiatan ini akan diikuti lebih dari 100 peserta dari 17 negara seperti Polandia, Jepang, Singapura, Taiwan, China, Italia, Thailand, Amerika Serikat, Korea, Australia, Saudi Arabia, Malaysia, Indonesia, Vietnam, Turki, Pakistan, dan Rusia.
Kegiatan yang terbuka bagi para pelaku bisnis dan masyarakat umum ini ditargetkan dikunjungi 13.000 pengunjung.
Pengunjung yang datang diharapkan membawa undangan yang telah dikirimkan serta 2 buah kartu nama.
Atau dapat melakukan registrasi online di website http://bali-interfood.com/ home/online.
Bagi yang tidak memiliki undangan atau mendaftar on the spot akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp 100 ribu untuk tiga hari pameran.
(*)