Kebakaran di Bali
Keterangan Saksi Kebakaran di Tegal Lantang, Ada Ledakan Disusul Asap Tebal
Satu unit rumah yang juga membuka usaha bengkel las dan warung, yang terletak di Banjar Dinas Tegal Lantang, Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak, Bulele
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Rizki Laelani
Keterangan Saksi Kebakaran di Tegal Lantang, Ada Ledakan Disusul Asap Tebal
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Si jago merah mengamuk.
Satu unit rumah yang juga membuka usaha bengkel las dan warung, yang terletak di Banjar Dinas Tegal Lantang, Desa Pengulon, Kecamatan Gerokgak, Buleleng ludes pada Kamis (3/10/2019) malam.
Kejadian ini membuat pemilik rumah diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp 500 juta.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Sumarjaya dikonfirmasi Jumat (4/10) mengatakan, rumah berukuran 13.5 x 8 meter itu ialah milik Wayan Sekar (70).
Saat kejadian, Wayan Sekar beserta keluarganya sedang tidak berada di rumah.
Mereka pergi ke rumah kerabat, yang sedang menggelar acara ulangtahun.
• Rp 10 Juta dari Polisi Plus Tanda Tangan di Materai untuk Keluarga Korban Tewas Saat Demo di DPR
• Termurah Rp 32 Ribu, Termahal Rp 52 Ribu, Singgung Cukai, Ini Penjelasan Resmi Produsen Rokok
• Malam Dipijat & Dicium Sang Anak, Pagi-pagi Diminta Lihat Jasad oleh Polisi dan Dibekali Rp 10 juta
Kebakaran ini pertama kali diketahui cucu korban, bernama I Gede Arysantika (35), yang letak rumahnya tak jauh dari rumah korban.
Arysantika yang kala itu tengah bersantai di teras rumahnya, tiba-tiba dikejutkan dengan adanya suara ledakan, disertai kepulan asap tebal, yang muncul dari atas atap rumah neneknya.
Namun malang, api nyatanya sulit untuk dijinakan, hingga menyebar ke bagian bengkel dan warung milik korban, yang letaknya tepat di depan rumah.
Akibatnya, korban pun ditaksir mengalami kerugian mencapai Rp 500 juta. (*)