Sahamnya Melonjak, Nico Purnomo Po Pria Asal Semarang Jadi Miliader, Kekayaan Capai Rp 50 Triliun

Saat ini Nico Purnomo Po disebut menjadi miliader baru di Indonesia setelah lonjakan harga saham perusahaannya itu.

Editor: Ady Sucipto
Kontan
Nico Purnomo Po, CEO PT Pollux Properti Indonesia Tbk. 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Sosok Nico Purnomo Po mendadak hangat diperbincangkan oleh publik.

Ya, Nico Purnomo Po yang tercatat sebagai Chief Operating Officer dan pemegang saham terbesar di PT Pollux Properti Indonesia.

Saat ini Nico Purnomo Po disebut menjadi miliader baru di Indonesia setelah lonjakan harga saham perusahaannya itu. 

Dilansir via Kompas.com, kekayaan Nico Purnomo Po melonjak drastis setelah kenaikan harga saham PT Pollux Properti.

Disebutkan, pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah ini memiliki kekayaan bersih mencapai Rp 50 triliun. 

Nama PT Pollux Properti Indonesia masih jadi perbincangan hangat karena saham yang melonjak ratusan persen dalam waktu singkat.

Saham Pollux Properti yang melonjak menjadikan nama Nico Purnomo Po turut diperbincangkan.

Pasalnya, Nico Purnomo Po adalah seorang Chief Operating Officer dan pemegang saham pengendali PT Pollux Properti Indonesia yang menjadi miliarder baru Indonesia karena lonjakan harga saham itu.

“Sebelumnya ada kekhawatiran, apakah kami dapat melaksanakan apa yang telah kami janjikan kepada pelanggan, tetapi kami telah membuktikan diri kami,” kata Nico Purnomo Po sebagaimana dikutip dari Bloomberg, Kamis (17/10/2019).

Kekayaan Nico melonjak drastis sejak harga saham Pollux melesat. Harga sahamnya naik sekitar 500 persen pertengahan Juli.

Kenaikan saham Pollux Properti sejauh ini juga yang tertinggi di antara 4.700 saham di Bloomberg World Index.

Valuasi Pollux Properti juga meningkat menjadi 34 kali aset bersih atau 10 kali lebih tinggi dari rata-rata industri properti di Indonesia.

Mengutip Bloomberg Billionaires Index, kekayaan bersih Nico mencapai 3,6 miliar dollar AS atau lebih dari Rp 50 triliun di atas kertas.

Nico merupakan pemegang saham pengendali Pollux Properti, dengan kepemilikan saham sebesar 85 persen dari dua perusahaan holding yang diketuai ayahnya, Po Sun Kok.

Nico juga memiliki 90 persen saham dalam bisnis properti keluarga yang diperdagangkan secara publik di Singapura, Pollux Properties Ltd.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved