Dinas Pertanian Jembrana Vaksinasi Rabies 40 HPR di Kelurahan Sangkaragung
Bidang Keswan Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menggelar vaksin dan sterilisasi massal, bahkan kontrol populasi HPR di Kelurahan Sangkaragung
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Irma Budiarti
Dinas Pertanian Jembrana Vaksinasi Rabies 40 HPR di Kelurahan Sangkaragung
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menggelar vaksin dan sterilisasi massal, bahkan kontrol populasi HPR.
Vaksin yang dilakukan di Kelurahan Sangkar Agung, Kecamatan Jembrana, Jembrana, Bali, Jumat (25/10/2019) ini, berhasil menyasar puluhan HPR (Hewan Penular Rabies).
Kabid Keswan dan Kesmavet Jembrana, I Wayan Widarsa mengatakan, vaksin dan sterilisasi anjing untuk mencegah terjadinya penularan rabies, sedangkan kontrol populasi untuk menekan pengembang ikan hewan.
"Ada sekitar 40 ekor HPR yang kami tangani, baik itu HPR jenis anjing, kucing dan kera peliharaan warga. Warga berdatangan secara sukarela ke balai banjar untuk mendapatkan pelayanan ini," ucapnya.
Dari data yang dihimpun, anjing positif rabies hingga September 2019 ada sekitar 9 anjing, eliminasi sekitar 27 anjing,emergency vaksinasi sebanyak 43 hewan baik anjing dan kucing.
• Tips Membuat Rumah Sejuk Tanpa Perlu Menyalakan Pendingin Ruangan
• 39 Mayat Dalam Kontainer Dikhawatirkan Dari Vietnam : Saya Tak Bisa Bernafas, Maaf Ibu
Dari catatan bidang Keswan kesmavet, setidaknya hingga September 2019 ini ada sekitar 8 kasus gigitan anjing positif rabies.
Sedangkan kasus gigitan anjing rabies dari tahun 2018 hingga 2019 memicu 14 korban.
14 korban itu, sebanyak 12 korban terjangkit pada 2018 lalu, sampai akhir Februari 2019 2 orang tergigit anjing positif rabies.
Sementara kasus gigitan anjing tercatat 2.841 pada 2018, dan 12 di antaranya positif rabies.
Tahun ini ada 434 kasus gigitan anjing hingga Februari 2019, dengan dua kasus positif rabies.
Gigitan positif rabies bertambah lima orang pada kasus yang terjadi di Banjar Anyar, Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara.
Bertambah tiga orang di Desa Tuwed dan dua kasus di Desa Sangkaragung.
• Feng Shui: Kuburan Mendatangkan Energi Negatif, Ini Solusi untuk Rumah Dekat Kuburan
• Tingkatkan Kesehatan dan Kebugaran, 47 Tahanan Rutan Polda Bali Rutin Berolahraga
Sehingga dalam program itu, sambungnya, juga dilakukan kastrasi atau kebiri pada anjing jantan.
Seluruh HPR ini merupakan hewan peliharaan warga.